Megawati Hangestri Cs Bisa Manfaatkan Keributan Thailand dan Vietnam di Leg Kedua SEA V League
- SAVA
Jakarta, tvOnenews.com - Megawati Hangestri cs bisa memanfaatkan keributan yang terjadi antara Thailand dan Vietnam melawan di leg kedua SEA V League 2025.
Timnas Voli Putri Indonesia finis di posisi empat leg pertama SEA V League setelah kalah di seluruh pertandingan.
Tim asuhan Octavian ini berpotensi untuk comeback dengan menjajal kekuatan Thailand pada Jumat (8/8/2025).
Thailand dan Vietnam tengah dalam intensitas tinggi setelah skandal di laga terakhir leg pertama SEA V League pada pekan lalu.
Saat itu, wasit yang mengesahkan bola Pimpichaya Kokram berujung pada ketidakpuasan penggemar Vietnam.
Diserang di akun sosial media pribadinya, Pimpichaya Kokram malah menjawab serangan suporter Vietnam dengan kata-kata "Saya adalah wanita".
Hal ini pun memicu keributan di dua suporter karena menyindir sosok Nguyen Thi Bich Tuyen yang memang terkesan maskulin.
- SAVA
Bahkan Federasi Bola Voli Thailand pun turun tangan dengan memberikan jaminan keamanan pada pemainnya.
Kesempatan untuk balas dendam pun bisa dimanfaatkan oleh Timnas Voli Putri Indonesia.
Ketika Thailand dan Vietnam lengah, Timnas Voli Putri Indonesia bisa fokus untuk mencuri poin dan memperbaiki peringkat.
Apalagi, Timnas Voli Putri Indonesia tak hanya butuh gelar untuk ajang ini, tapi juga poin yang diperhitungkan dalam Ranking FIVB juga dengan peluang untuk kuota AVC Nation Cup musim depan.
Guna mengamankan kuota tersebut, Timnas Indonesia setidaknya finis di urutan ketiga mengingat Thailand masih bermain di VNL musim depan. (hfp)
Load more