Syarat Timnas Voli Indonesia U-16 Bisa Lolos ke AVC Asian Men's U-16 Volleyball Championship 2025, Garuda Muda Wajib...
- PBVSI
Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Voli Indonesia U-16 akan berjuang untuk mendapatkan tiket agar bisa lolos ke AVC Asian Men's U-16 Volleyball Championship 2025.
Saat ini Timnas Voli Indonesia U-16 tengah mempersiapkan diri tampil melawan Malaysia di Kualifikasi AVC Asian Men's U-16 Volleyball Championship 2025, di Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Bogor, Minggu (25/5/2025) pukul 19.00 WIB.
Jika dapat mengalahkan Malaysia di duel berjuluk El Clasico ini, maka Indonesia akan melaju ke AVC Asian Men's U-16 Volleyball Championship 2025 atau Kejuaraan Asia U-16 2025 di Thailand.
Nantinya sebanyak 18 tim akan tampil di ajang bergengsi tersebut, yang digelar di Thailand pada 12-19 Juli 2025 mendatang.
Pelatih Indra Wahyudi Harahap yakin bahwa Timnas Voli Indonesia U-16 Putra dapat menundukkan Malaysia pada kualifikasi nanti.
“Kami semua antusias menghadapi Malayasia. Kami yakin dapat mengalahkan mereka. Dengan dukungan PBVSI, masyarakat Indonesia, dan insan voli tanah air, kami dapat mengalahkan mereka besok,” kata Indra Wahyudi Harahap jelang kualifikasi sub regional SAVA, Sabtu (24/5/2025).
Timnas voli putra U-16 Indonesia berlatih sejak tanggal 7 Mei 2025 di Sentul. Sejauh ini, Indra mengakui tidak mengetahui kekuatan dan kelemahan tim Malaysia.
“Kita tidak tahu kekuatan dan kelemahan lawan karena tidak pernah bertemu. Oleh karena itu, fokus ke tim sendiri. Perbaiki banyak hal, team work, cara bermain, psikologi di luar lapangan. Lawan juga punya pemain tinggi juga,” katanya.
Di kubu lawan, pelatih Malaysia Mohd Halim Bin A Samad mengakui voli Indonesia sangat maju dan punya tim yang tangguh. Namun, dia yakin timnya akan memberikan perlawanan kepada timnas Indonesia.
“Peluang masih ada, 50:50. Kita semua belum tahu kekuatan dan kelamahan masing-masing. Jadi saya kira peluangnya sama,” kata Halim.
Halim mengetahui pemain-pemain top Indonesia yang bertanding di liga voli di luar negeri. “Ada Megawati, Rivan, Doni, yang bermain di luar negeri. Itu membuktikan voli Indonesia bagus,” katanya.
(nad)
Load more