Betapa Bersyukurnya Ko Hee-jin Memilih Megawati Hangestri saat Draft, Sepanjang Musim Pelatih Red Sparks itu...

tvOnenews.com - Pelatih Red Sparks, Ko hee-jin, harus menghadapi Liga Voli Korea musim depan tanpa dua pemain asing andalan mereka, Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic.

Hal itu lantaran Vanja Bukilic dan Megawati Hangestri sama-sama menolak perpanjangan kontrak yang berikan Red Sparks.

Salah satu ofisial tim Red Sparks mengabarkan kalau kedua pemain asing andalan mereka musim ini tak akan memperpanjang kontraknya dengan tim.

^{Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic (sumber: KOVO)}

Bahkan disebutkan kalau keduanya tidak akan melanjutkan karier di Liga Voli Korea musim depan.

Melansir dari laman MHN Sports, keduanya memutuskan untuk meninggalkan Liga Voli Korea dengan alasan yang berbeda. 

Megawati Hangestri kabarnya tidak akan bermain di Liga Voli Korea musim depan karena alasan keluarga.

"Mega memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan menuju negara asalnya atau liga Asia Tenggara, ibunya sakit, jadi dia memilih untuk bersama keluarganya," kata staf Red Sparks.

Sementara Vanja Bukilic kabarnya memutuskan untuk mengkahiri perjalaannya di Korea dan memilih untuk melanjutkan kariernya ke Eropa.

^{Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic (sumber: KOVO)}

"Bukiric juga mengungkapkan keinginannya untuk menantang dirinya di pentas Eropa musim depan untuk memajukan kariernya," terang staf Red Sparks.

Tidak bisa dipungkiri kalau duo Mega-Bukilic benar-benar mempengaruhi performa Red Sparks musim ini.

Kedua pemain asing itu menjadi senjata Red Sparks pada gelaran Liga Voli Korea musim ini.

Mega yang sudah dua musim bersama Red Sparks konsisten menjadi pilihan utama Ko Hee-jin sebagai senjata utama sejak tahun pertama.

Catatan 1020 poin yang Megawati Hangestri ukir bersama Red Sparks musim ini menjadi bukti kalau pevoli asal Jember itu merupakan pemain jebolan kuota Asia terbaik KOVO.

^{Megawati Hangestri Yeum Hye-seon dan Vanja Bukilic (sumber: Red Sparks)}

Mega mencatatkan 802 poin di babak reguler dan 218 poin selama play off hingga partai final.

Begitupun dengan Vanja Bukilic yang musim ini bergabung dengan Red Sparks menggantikan posisi Giovanna Milana.

Pada musim pertamanya dengan Red Sparks Vanja Bukilic mencatatakan 638 poin di babak reguler Liga Voli Korea dengan tingkat keberhasilan serangan sebesar 41,85 dan serangan back attack sebesar 43,03%.

Bahkan, melansir dari laman Sports Khan, pelatih ko Hee-jin sepanjang musim selalu mengungkapkan betapa bersyukurnya dia memilih Mega saat draft kuota Asia.

"Memilih Mega adalah keberuntungan terbaik dalam karier saya sebagai pelatih," ungkap Ko hee-jin.

Dengan keputusan hengkangnya Duo Mega-Buki, maka pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, harus mulai mencari siapa pengganti keduanya untuk musim depan.

(akg)