Hasil Tinju Dunia: Bikin Cacat Rekor Artur Beterbiev, Dmitry Bivol Raih Gelar Juara Dunia Tak Terbantahkan di Kelas Berat Ringan
- Instagram.com/bivol_b
Akan tetapi serangan pukulan silang dadakan dari Bivol membuat dirinya nyaris memenangkan putaran tersebut dalam 30 detik terakhir, hingga pukulan kanan yang kuat dari Beterbiev menggoyahkan Bivol di detik-detik terakhir.
Ronde ketujuh, kecepatan keduanya melambat namun pertahanannya belum goyah. Bivol membalas dengan pukulan jab-jabnya, akan tetapi bel telah berbunyi.
Ronde kedelapan, Artur Beterbiev masih sedikit mencuri Waktu untuk memulihkan diri setelah sempat mengeluarkan banyak tenaga. Sedangkan Bivol lebih sibuk mengatur strategi untuk menyerang di babak ini.
Ronde sembilan, Beterbiev mulai goyah disaat Bivol nampak makin percaya diri, di mana lawannya yang lebih muda mampu menghindari hook kiri dan membalasnya dengan tiga pukulan kombo di awal.
Ronde 10, setelah melambat kini duel makin ketat. Beterbiev mulai Kembali usai mendapatkan serangan balik dari lawannya ke arah badan.
Beterbiev terus menyerang dengan berbagai pukulan jab dan pukulan kanan yang keras ke badan untuk mengunggulinya.
Ronde 11, Dmitry Bivol mulai tampil ganas dan gentian mendominasi jalannya pertarungan. Beterbiev mulai terlihat mengalami pembekakan di mata kanannya dan dahinya penuh luka usai mendapatkan serangan di detik-detik terakhir.
Ronde 12, penyelesaian yang hebat dari sang juara saat ia terus menekan Bivol dengan pukulan kuat dan membuat luka di mata kirinya.
Mereka berdua mendaratkan pukulan kanan secara bersamaan di menit terakhir dengan Bivol tampak terguncang setelahnya.
Namun ia menyelesaikan pertarungannya dengan berdiri dan menghantam Beterbiev dengan pukulan kanan yang keras di akhir.
Setelah menjalani duel yang ketat dengan susah payah, akhirnya Dmitry Bivol berhasil keluar sebagai pemenang usai mengalahkan Artur Beterbiev lewat keputusan majority decision (114-114, 116-112, 115-113).
Hasil ini membuat Artur Beterbiev untuk pertama kalinya menelan kekalahan sepanjang kariernya, dan kini memegang catatan 21-1, 20 KO.
Sedangkan Dmitry Bivol memperpanjang rekornya menjadi 24-1, 12 KO dan menjadi pemegang gelar juara tak terbantahkan di kelas berat-ringan alias undisputed light-heavyweight.
Rekap hasil duel tinju The Last Crescendo pada Sabtu (22/2/2025) hingga Minggu (23/2/2025):
Undisputed light heavyweight title: Dmitry Bivol def. Artur Beterbiev via majority decision (114-114, 116-112, 115-113)
Load more