Khabib Nurmagomedov Tegaskan Petarung MMA Terbaik Berasal dari Dagestan Bukan Irlandia, Ejek Conor McGregor?

Jakarta, tvOnenews.com - Khabib Nurmagomedov selaku mantan raja UFC menegaskan bahwa petarung Mixed Martial Arts (MMA) terbaik berasal dari Dagestan bukan Irlandia yang merupakan negara asal Conor McGregor.

Khabib Nurmagomedov mengatakan bahwa olahraga tarung bebas campuran atau Mixed Martial Arts (MMA) Dagestan lebih unggul dari Irlandia.

"Anda dapat mengatakan apa pun yang Anda inginkan, tetapi kita berbicara tentang fakta. Anda tidak dapat membandingkan petarung Irlandia dengan petarung dari Dagestan," tulis Khabib Nurmagomedov melalui akun X pribadinya.

Khabib ingin semua orang tahu tentang seberapa baik petarung Dagestan dibandingkan petarung Irlandia.

Dalam sebuah wawancara yang diunggah Professional Fighters League (PFL), Khabib menyinggung atlet MMA Irlandia menjelang bintang baru negara itu Paul Hughes.

Hughes saat itu menantang rekan setim Khabib, Usman Nurmagomedov, untuk gelar kelas ringan Bellator pada 25 Januari.

Ia mengatakan, Irlandia tidak punya banyak petarung hebat. "Berapa banyak petarung yang anda kenal dari Irlandia? Paul Hughes dan Conor (McGregor) dan siapa lagi? Tidak ada pejuang," ujarnya.

Pernyataan itu pun mendapat tanggapan dari Darren Till dari Inggris, yang menulis di akun X bahwa Irlandia, secara relatif, "jauh di depan" Rusia karena perbedaan populasi antara kedua negara.

Khabib pun menindaklanjuti komentar awalnya melalui media sosial.

"Kami mendominasi MMA amatir, dan itu bahkan tidak jauh berbeda, tidak hanya dibandingkan dengan petarung asal Irlandia namun juga seluruh dunia," katanya.

"Saya sangat yakin bahwa jika kami mengadakan pertarungan tim lawan tim, Dagestan akan mengalahkan tim dunia dalam MMA amatir," ujarnya.

Ia mengatakan, menyangkut MMA profesional, Dagestan memiliki juara, pesaing, dan petarung peringkat di setiap liga utama. Hal itu, kata dia, tidak dimiliki petarung Irlandia yang saat ini menjadi penantang gelar dalam tiga promosi MMA teratas.

"Paling-paling, anda mungkin bisa menyebutkan 1 atau 2 petarung," ujarnya.

Nurmagomedov pun berbicara dari pengalamannya, setelah menjadi juara kelas ringan UFC dari 2018-2020 dan menyelesaikan karirnya yang gemilang dengan rekor sempurna 29-0.

Rekan setimnya Islam Makhachev saat ini berada di tengah-tengah laju dominannya di atas tangga UFC seberat 155 pon.