Pengakuan Jujur Para Korban Headshot Megawati Hangestri, Vanja Bukilic Ternyata Pernah Remehakan Kemampuan Megatron

tvOnenews.com - Pengakuan Jujur para korban Headshot Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic pernah remehkan kemampuan Megawati Hangestri jadi berita olahraga paling populer di tvOnenews.com pada Jumat 7 Juni 2024. 

Berikut ini dua berita olahraga paling populer pada Hari Jumat 7 Juni 2024 yang coba tim tvOnenews rangkum:

Pengakuan Jujur para Korban Headshot Megawati Hangestri

^{Megawati Hangestri Sumber : Instagram/Megawati Hangestri}

Megawati Hangestri menjadi salah satu pemain yang namanya berhasil mencuri perhatian pecinta voli Korea di V league musim lalu.

Bersama dengan Lee So-young dan Giovanna Milana, Megawati Hangestri menjadi pemain andalan untuk Red Sparks musim lalu.

Trio Mega, Gia dan Lee So-young membawa Red Sparks mengakhiri musim reguler di peringkat tiga klasemen.

Hasil itu juga membuat Red Sparks berhak untuk satu tiket di babak play off liga voli Korea.

Secara individu Megawati Hangestri tampil sangat gemilang untuk Daejeon Red Sparks musim lalu.

^{Yeum Hye-seon, Megawati Hangestri dan Giovanna Milana Sumber : instagram}

Mega berhasil mencatatkan 781 poin hasil dari 736 poin di babak reguler dan 45 poin di babak playoff liga voli Korea musim lalu. 

Pemain berjuluk Megatron sudah meraih 4 title MVP pada gelaran liga voli Korea bersama Red Sparks.

Selain prestasinya, penampilan Mega di setiap pertandingan pun selalu mencuri perhatian pecinta voli Korea.

Salah satunya adalah headshot Megatron yang sudah memakan banyak korban pada gelaran V league musim ini.

Tidak sedikit pemain yang sudah menjadi korban pukulan spike keras dari Megawati Hangestri musim ini.

Mereka mengakui jika spike dari Megawati benar-benar keras dan tak bisa mereka bendung.

^{Spike Megawati Hangestri memakan Korban Sumber : Tangkapan layar}

Korban pertama Mega, Lee Da-hyeon menceritakan kalau spike keras Megatron yang mengarah tepat ke wajahnya membuatnya trauma dan hampir pingsan.

“Dia (Lee Da-hyeon) mengatakan kepada saya kalau dia seperti mau pingsan ketika terkena smash itu,” ucap Yang Hyo-jin dilansir dari YouTube Moto Timnas. 

“Dan saat itu memang saya ada di dekatnya ketika dia terkena bola. Saya tidak bisa membayangkan kalau bola itu terkena wajah saya sendiri,” imbuhnya. 

Selain Lee Da-hyeon ada libero GS Caltex yakni Han Su-jin bahkan sampai membuatnya harus ditarik keluar dari lapangan pertandingan.

Kemudian ada pemain pemain Pink Spiders, Lee Won-jeong yang jadi korban selanjutnya spike Megawati Hangestri.

Lee Won-jeong mengungkapkan kalau spike keras dari Megawati Hangestri sangat sulit untuk diantisipasi.

Baca selengkapnya di: Ada yang Trauma Sampai Hampir Pingsan, Ini Pengakuan Jujur para Korban Spike Geledek Megawati Hangestri

Vanja Bukilic Pernah Remehkan Megawati Hangestri

^{Kolase foto Vanja Bukilic dan Megawati Hangestri (Sumber : Kolase tvOnenews)}

Pevoli asal Serbia, Vanja Bukilic resmi bergabung dengan Red Sparks dan akan menjadi tandem Megawati Hangestri musim depan.

Vanja dipilih oleh pelatih Ko Hee-jin pada program draft pemain asing non Asia yang diselenggarakan oleh KOVO.

Mengutip dari laman The Sports Time Korea, Pelatih, Ko Hee-jin mengatakan jika dirinya tidak melihat pemain asing yang lebih bagus dari Vanja di daftar pemain asing non Asia yang ikut try out.

"Sejak awal saya tidak tertarik pada Vanja Bukilic. Tapi saat datang ke Dubai dan melihat Try Out ternyata tidak ada pemain yang lebih baik dari dia (Vanja)" kata Ko Hee-jin.

^{Kolase foto Ko Hee-jin saat Draft Pemain Asing (sumber: tangkapan layar)}

Vanja menggantikan pos yang ditinggalkan oleh bestie Megawati Hangestri musim lalu Giovanna Milana.

Vanja Bukilic sendiri merupakan mesin pencetak poin untuk klub Korea Expressway Hi-Pass pada gelaran liga voli Korea musim lalu.

Dirinya mengakhiri musim dengan catatan 935 poin dan bertengger di peringkat ketiga klasemen akhir daftar top skor liga voli 2023/2024.

Namun ternyata saat Vanja masih membela Hi Pass, dirinya pernah meremehkan kemampuan dari megatron.

Pada salah satu pertandingan yang mempertemukan keduanya di putaran keempat liga voli Korea, Vanja sempat sesumbar dan seolah meremehkan Megawati Hangestri.

^{Kolase foto Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic Sumber : Instagram Red Sparks}

Setelah pertandingan itu, Vanja pernah mengatakan jika dirinya tak bisa dilewati oleh Megawati Hangestri.

Vanja mengatakan jika dirinya membuat Megatron tak berkutik dan memblok serangannya sebanyak 7 kali.

"Megawati saya blok 7 kali, dia tidak bisa melewati saya" ujar Vanja Bukilic setelah menghadapi Red Sparks musim lalu.

Namun pada pertemuan selanjutnya, Mega yang sedang on fire bersama Red Sparks berhasil menunjukan performa terbaiknya.

^{Kolase foto Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic Sumber : Kolase tvOnenews.com}

Kala itu duet Megawati Hangestri dan Giovanna Milana berhasil membantu Red Sparks menang 3-1 atas Hi-Pass.

Hal itu juga membuat Mega seakan membungkam pernyataan Vanja di pertemuan sebelumnya yang mengatakan jika dirinya tak bisa melewati Vanja.

Meski menjadi rival pada musim lalu, kini Mega dan Vanja harus berjuang bersama di Red Sparks musim depan.

Baca selengkapnya di: Jadi Tandem Baru Megawati Hangestri Musim depan, Vanja Bukilic Ternyata Pernah Remehkan Kemampuan Megatron, Endingnya Malah...

(akg)