LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ekspresi kegembiraan Felix Ardi Yudha setelah berhasil meraih emas di Asian Para Games Hangzhou 2022.
Sumber :
  • NPC Indonesia

Asian Para Games 2023: Boccia Persembahkan Emas Ketujuh untuk Indonesia

Tim boccia Indonesia berhasil meraih medali emas dan perunggu pada ajang Asian Para Games 2022 Hangzhou, Rabu (25/10/2023).

Rabu, 25 Oktober 2023 - 20:34 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Tim boccia Indonesia berhasil meraih medali emas dan perunggu pada ajang Asian Para Games 2022 Hangzhou, Rabu (25/10/2023).

Medali emas datang dari atlet boccia Indonesia, Felix Ardi Yudha dalam pertandingan final nomor BC2 putra yang berlangsung di Hangzhou Gymnasium.

Yudha berhasil memenangkan pertandingan sengit atas atlet asal Malaysia Lee Chee Hoong. Meski sempat merasakan tekanan-tekanan di awal permainan, Yudha kemudian mampu mengantisipasi serangan lawan dengan tenang, hingga akhirnya mampu unggul dengan skor akhir 5-3.

“Jalannya pertandingan di awal dari N1-N3 sengit tapi masih bisa mengontrol diri, kontrol emosi serta mengikuti saran pelatih dan melakukan yang terbaik. Alhamdulilah hasilnya maksimal,” kata Yudha dikutip dari keterangan resmi Komite Paralimpiade (NPC) Indonesia.

Baca Juga :

Adapun Yudha telah bertemu saingan terberatnya hingga masuk ke partai final. Untuk meraih medali emas, Yudha selalu bermain dengan mengontrol emosi.

Ini adalah kali ketiga Yudha bertemu Chee Hoong. Dua pertandingan sebelumnya Yudha selalu dikalahkan, namun kali ini dia membalasnya dengan kemenangan manis di podium tertinggi kelas BC2 putra.

“Strateginya tenang, jangan pake emosi dan lakukan terbaik untuk negara,” kata Yudha.

Di sisi lain, medali perunggu berhasil diraih oleh Muhammad Afrizal Syafa di kelas BC1 putra.

Kepala pelatih boccia Indonesia Islahuzzaman Nur Yadin mengungkapkan prestasi boccia Indonesia menunjukkan peningkatan performa yang signifikan.

Pasalnya pada gelaran Asian Para Games 2018, debut boccia Indonesia belum membuahkan hasil, namun kini mampu merebut medali emas.

“Perkembangan dari 2018 belum membuahkan hasil, tahun 2019 sudah mulai aktif ikut kejuaraan kemudian 2022 persiapan ASEAN Para Games Solo berhasil merebut satu emas. Kemudian di APG Kamboja dapat dua emas dan di Asian Para Games kita pecah telur emas,” kata coach Islah.

“Prestasi ini sudah melampaui target, karena awalnya memang kepastian medali perunggu. Lalu ketika kita melihat lawan, medali emas masih 50:50, tapi akhirnya bisa kita raih,” imbuhnya.

Tim Boccia Indonesia masih akan melakukan satu pertandingan tim BC1/BC2 yang akan diawali Handayani, Muhammad Bintang Satria Herlangga, Felix Ardi Yudha pada 26 dan 27 Oktober.

Langkah tim boccia Indonesia tak berhenti di Asian Para Games 2022 Hangzhou saja, melainkan ada target yang lebih tinggi untuk diraih yakni mampu menjadi representasi Indonesia pada Paralimpiade 2024 Paris. (ant/mir)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal segera melakukan penahanan kepada tersangka Bupati Situbondo Karna Suswani soal kasus dugaan korupsi alokasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak para petani milenial bergabung menjadi anggota polisi melalui seleksi rekrutmen Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Bidang Pertanian, Bidang Perikanan, dan Bidang Peternakan.
Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Polisi memeriksa 15 orang sebagai saksi dalam penemuan mayat pria di drainase Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 03 B Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lamsel.
Sinopsis Drakor Love Your Enemy, Dibintangi Ju Ji Hoon dan Jung Yoo Mi, Kisahnya Menceritakan tentang...

Sinopsis Drakor Love Your Enemy, Dibintangi Ju Ji Hoon dan Jung Yoo Mi, Kisahnya Menceritakan tentang...

Berikut sinopsisnya. Love Your Enemy menceritakan dua orang bernama sama yang lahir dan tinggal di kota yang sama pula., yakni Seok Ji Won dan Yoon Ji Won.
Tak Ada yang Ditutupi, Sarwendah Ungkap Permintaan Khusus Betrand Peto: Onyo kan Sudah Mulai Besar…

Tak Ada yang Ditutupi, Sarwendah Ungkap Permintaan Khusus Betrand Peto: Onyo kan Sudah Mulai Besar…

Dalam sebuah kesempatan, Sarwendah mengungkapkan bahwa Onyo yang telah beranjak dewasa mulai meminta untuk diajarkan tentang hal ini. Apakah itu? Yuk simak!
Selain Kabar Timnas Indonesia bakal Lawan Samurai Biru, Pratama Arhan Ternyata Tenteng Al Quran Selama di Jepang

Selain Kabar Timnas Indonesia bakal Lawan Samurai Biru, Pratama Arhan Ternyata Tenteng Al Quran Selama di Jepang

Pratama Arhan ternyata pernah mengakui tidak melupakan Al Quran selama di Jepang, selain kabar masuk skuad Timnas Indonesia yang akan melawan Samurai Biru.
Trending
Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Polisi memeriksa 15 orang sebagai saksi dalam penemuan mayat pria di drainase Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 03 B Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lamsel.
Pada 2025 Nanti, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Striker Baru, Tak Main-main Dia Punya Status sebagai Top Skor Liga Belanda, Siapa?

Pada 2025 Nanti, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Striker Baru, Tak Main-main Dia Punya Status sebagai Top Skor Liga Belanda, Siapa?

Menurut Yussa Nugraha di kanal Youtube-nya, Timnas Indonesia hampir dipastikan bakal kedatangan striker tajam Belanda, namun itu baru terjadi pada 2025 nanti.
Sosok yang Bawa Megawati Hangestri ke V League Bilang Megatron Tak Bisa Main Lagi di Korea? Aturan Baru KOVO Mengharuskan...

Sosok yang Bawa Megawati Hangestri ke V League Bilang Megatron Tak Bisa Main Lagi di Korea? Aturan Baru KOVO Mengharuskan...

Meski Megawati Hangestri sedang jalani tahun keduanya di V league dengan Red Sparks, nasib Megawati di musim depan ternyata sempat menjadi perbincangan hangat.
Baca Sumpah WNI di 'Last Minute' Pendaftaran Pemain Laga Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Bisa Main? Begini Kata PSSI

Baca Sumpah WNI di 'Last Minute' Pendaftaran Pemain Laga Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Bisa Main? Begini Kata PSSI

Fans Timnas Indonesia berharap Timnas Indonesia vs Jepang menjadi debut awal Kevin Diks. Pasalnya, pembacaan sumpah WNI sama pada hari batas pendaftaran pemain
Terpopuler: Sarwendah Sampaikan Pesan Cinta untuk Betrand Peto, hingga Kabar Terbaru Kiki Amalia Mantan Istri  Markus Horison Eks Kiper Timnas Indonesia

Terpopuler: Sarwendah Sampaikan Pesan Cinta untuk Betrand Peto, hingga Kabar Terbaru Kiki Amalia Mantan Istri Markus Horison Eks Kiper Timnas Indonesia

Pesan cinta Sarwendah untuk Betrand Peto hingga kabar terbaru dari Kiki Amalia mantan istri dari Markus Horison eks kiper Timnas Indonesia. Berikut artikelnya!
Beda dari Pemain Naturalisasi Lain, Ini Alasan Jujur Jordi Amat Pilih Bela Timnas Indonesia Ketimbang Spanyol: Saya Keturunan Raja...

Beda dari Pemain Naturalisasi Lain, Ini Alasan Jujur Jordi Amat Pilih Bela Timnas Indonesia Ketimbang Spanyol: Saya Keturunan Raja...

Pengakuan jujur Jordi Amat di depan media Belanda soal alasannya yang memilih untuk memperkuat tanah asal neneknya yakni Timnas Indonesia ketimbang Spanyol.
FIFA Resmi Jatuhkan Sanksi kepada Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi

FIFA Resmi Jatuhkan Sanksi kepada Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi

FIFA resmi menjatuhkan sanksi kepada Timnas Indonesia jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral