Pengakuan Jujur Pep, Setelah Tak Bisa Latih Messi Lagi

Jakarta - Lionel Messi dan Josep Guardiola menjalin kerja sama dan pertemanan yang baik kala membela Barcelona selama empat musim.

Pada era Pep Guardiola di Barcelona pada 2008 sampai 2012, Messi mulai memakai nomor 10 dan menjadi bintang utama Barca. Leo Messi terbit dengan peran unik ciptaan Guardiola, yakni false 9, atau posisi striker tengah tapi bergerak dari sisi sayap kanan.

Bersama Pep, Barcelona menimbun total 14 trofi, bahkan menciptakan rekor enam piala pada musim perdananya memoles Messi cs. Keberhasilan Blaugrana era Guardiola juga beriringan dengan lesatan kegemilangan Leo yang meraup total 15 penghargaan individu.

Bahkan dari rekor enam penghargaan Bola Emas (Ballon d'Or) Messi, empat beruntun terjadi pada masa Guardiola melatih Barca.Tapi Pep mengaku, "Saya melatih Leo Messi agar ia jadi Pemain Terbaik Dunia tapi justru ia membuat saya jadi Pelatih Terbaik Dunia." kata Pep dikesempatan waktu

Messi pun punya pandangan positif: "Pelatih terbaik saya ialah Pep Guardiola, kemudian Luis Enrique dengan derajat hampir sama." ujar Messi

Selepas pamit dari Barcelona, Pep Guardiola punya keinginan untuk bekerja sama dengan Messi lagi di level klub atau tim nasional. Lantaran sulit berharap seorang pelatih asal Spanyol menangani tim nasional Argentina, Pep ingin Leo bergabung klub yang ia latih.

Tapi sekarang Leo Messi memperkuat Paris Saint-Germain yang jadi lawan Manchester City, klub binaan Pep di Liga Champions. Setelah absen dalam dua pertandingan PSG karena cedera, Messi sudah berlatih lagi dan siap melawan Man City beserta Guardiola. Kehadiran kembali pemakai nomor 30 PSG memungkinkan pelatih Mauricio Pochettino mengerahkan tiga pemain depan berbahaya.

Dulu di Barcelona, Pep Guardiola beruntung punya trio serang MVP (Messi-Villa-Pedro) atau playmaker MIX (Messi-Iniesta-Xavi). Kini Guardiola menyerah menghadapi trisula MNM (Messi-Neymar-Mbappe) yang telah berperan merusak pertahanan The Cityzens.

Bagaimana Pep menyiapkan strategi dan taktik untuk menghentikan perpaduan Messi dengan Neymar Junior dan Kylian Mbappe? Pep Guardiola ialah pelatih berprestasi tapi ia bersikap jujur tentang bagaimana ia telah berusaha menyiapkan timnya melawan PSG. Walau bagaimana pun upaya menghentikan Lionel Messi, Pep Guardiola hanya bisa menjawab jujur: "Saya tidak tahu." (raw/Fhm)