Lawan PSS Sleman, Persik Kediri Alami Krisis Pemain

Kediri,Jatim - Kesebelasan Persik Kediri bertekat untuk bangkit saat melawan PSS Sleman dalam lanjutan seri 1 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (3/10/2021) sore. Meraih angka sempurna merupakan harga mati bagi Tim Macan Putih, bila tak ingin terus berada di papan bawah.

Tim besutan pelatih Joko Susilo dituntut untuk berbenah setelah mengalami tiga kali kekalahan. Dalam konferensi pers secara daring, Joko Susilo mengaku, timnya sudah siap menghadapi laga besok. Meski demikian, diakuinya ada sejumlah pemain yang harus absen.

“Mungkin ada beberapa pemain yang tidak bisa main, karena memenuhi panggilan Timnas. Tetapi secara umum kami sudah siap menghadapi permainan besok,” kata Joko Susilo bersama salah satu pemainnya Antoni Putro Nugroho melalui zoom meeting, pada Sabtu (2/10/2021).

Para pemain Persik yang dipastikan absen dalam pertandingan melawan PSS Sleman adalah pemain bertahan Vava Mario Yagalo dan gelandang Ahmad Agung. Keduanya dipanggil oleh Timnas Indonesia senior untuk mengikuti pemusatan latihan (training camp/TC) untuk persiapan kualifikasi Piala Asia 2023 di China. Satu lain adalah pemain asing asal Brasil Arthur Felix Silva yang tengah didera cidera.

“Yang absen Vava dan agung, juga Felix pemain asing kami yang memang cidera. Karena jelas absen, tentu akan mempengaruhi tim,” imbuh arsitek Persik yang lebih karib disapa Gethuk ini.

Joko Susilo tetap optimis timnya bakal mengamankan poin sempurna. Dirinya tidak akan menyerah dengan kondisi tersebut. Saat ini, Joko telah mempersiapkan para pemain pengganti yang kondisinya juga sudah siap.

Di tengah krisis tersebut, Joko berharap, satu pemain asingnya Dionatan Machado bisa diturunkan. Gelandang asal Brasil tersebut semakin menunjukkan kesembuhan dari cidera hamstringnya. Pemain yang akrab disapa Tinga tersebut digadang-gadang menjadi jendral lapangan tengah yang selama ini menjadi kendala Persik.

“Tentang kesehatan Tinga bagaimana, tetap saya akan melihat dari uji coba terakhir di lapangan nanti. Kemudian saya diskusikan dengan pemain, bagaimana kondisi dia. Kami belum bisa memastikan. Tetapi secara kasat mata, dia sudah bisa mengikuti game dengan kita,” ungkapnya.

Menurut Joko, kondisi tim lawan tidak jauh berbeda dari Persik. Kedua tim sama-sama baru mengoleksi empat poin dari lima pertandingan yang sudah dilakoni. “Kurang lebih sama, situasinya sama. Kami tidak boleh larut dari suasana itu, karena pertandingan masih banyak dan tanggung jawab besar, maka kami harus fokus pertandingan besok,” tandas Joko.

Pelatih kelahiran Cepu, Jawa Tengah ini juga berharap agar pemainnya lebih enjoy saat mengahadapi PSS Sleman. Dirinya menginginkan pemainnya bisa tampil bebas dan bekerja keras, sehingga mampu meraih angka sempurna tanpa harus memikirkan posisi di klasemen.

Sementara itu, menurut Antoni Putro Nugroho, para pemain sudah dalam kondisi siap tempur. Karena sama-sama membutuhkan kemenangan, pertandingan dipastikan bakal seru. ”Pokok, intinya pemain sudah siap. Besok semoga bisa memberikan penampilan maksimal. Kita sama-sama butuh poin. Kita tetap berusaha di lapangan,” ucapnya penuh rasa optimis.

Untuk diketahui, Persik Kediri dan PSS Sleman berada di papan bawah klasemen BRI Liga 1 20021/2021 dengan jumlah poin empat. Dari lima kali pertandingan, kedua tim baru satu kali menang, satu kali seri dan tiga kali kalah.(Yusuf Saputro/rif)