Kisah Petinju Mualaf, Bernard Hopkins Jr Mendapat Hidayah dari Jeruji Besi

Jakarta - Nama Bernard Hopkins Jr sangat dikenal di blantika tinju dunia. The Executioner, atau Sang Algojo, begitulah julukan petinju asal Amerika ini. Beberapa petinju besar dunia ia taklukkan. Bahkan Oscar De La Hoya pun dibuat KO oleh Hopkins Jr pada tahun 2004.  Meski dikenal sebagai petinju yang hebat, nyatanya kisah hidup Hopkins cukup kelam.

Hopkins Jr lahir di Philadelphia, 15 Januari 1965. Dibesarkan dalam lingkungan yang keras, Hopkins Jr tumbuh dekat dengan kriminalitas. Usia 13 tahun, Hopkins sudah melakukan tindak pidana pencurian dan penusukan. Kasus itulah yang membuatnya dihukum selama 18 tahun di dalam penjara Graterford, penjara yang terkenal brutal di Philadelphia.

Dalam wawancara ekslusif di kanal Youtube Graham Bensinger, Bernard Hopkin Jr menceritakan kehidupan kelamnya di penjara. Saking brutalnya penjara Graterford, Hopkins Jr pernah menyaksikan pembunuhan hanya karena berebut satu bungkus rokok.

Namun justru penjara yang suram itulah, tempat Hopkins Jr mendapat hidayah. Ia mempelajari ilmu Islam dari sesama tahanan yang beragama muslim.  Sejak itu pribadinya berangsur berubah. Menjadi lebih baik. Karena berkelakuan baik, Hopkins Jr hanya dipenjara selama 5 tahun.

Bebas dari hotel prodeo, Hopkins Jr lantas memutuskan memeluk agama Islam. Ia banyak membaca buku tentang Islam dan juga mempelajari Al-Quran. Ia pun memutuskan untuk berlatih tinju untuk melindungi dirinya dari lingkungan yang keras. Muhammad Ali, merupakan panutannya di dunia tinju dan juga secara spiritual. Pada Oktober 1988, Bernard Hopkins Jr resmi menjalani debut tinju profesionalnya.

Meski telah menjadi mualaf, ia tak mau merubah namanya. Namun ia tetap menjalani ritual Islam, seperti sholat dan bahkan berdoa sesuai kepercayaan Islam sebelum bertanding. Menurutnya, Islam bukan sekedar tentang nama. Namun masalah sikap, perbuatan dan keyakinan kepada sang pencipta.  

Dalam rekor tinju tercatat, Bernard Hopkins Jr telah melakoni 67 kali pertandingan. Diantara 55 kali kemenangan, 32 kali ia menangkan secara KO.  Namun ia juga 8 kali kalah dan 2 kali seri. Selama kurang lebih satu dekade, Hopkins Jr merajai di kelas menengah dan kelas berat ringan. Bahkan ia memegang rekor mempertahankan gelar di kelas menengah sebanyak 20 kali. Bernard Hopkins Jr pun menjadi juara dunia sejati di empat organisasi tinju. Bernard Hopkins pun pensiun pada Desember 2016 saat usianya hampir 52 tahun.  (Leny Pratiwi/wnb/chm)