Geothermal Fun Run hingga Soccer Championship, IIGCE 2025 Jadi Ajang Energi dan Sportivitas
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com – Gelaran The 11th Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2025 resmi berakhir dengan catatan positif.
Bukan sekadar ajang pameran dan pertemuan bisnis, tahun ini IIGCE juga menghadirkan semangat baru dari generasi muda untuk ikut terlibat dalam transisi energi bersih.
Di sela pameran teknologi panas bumi dan forum kebijakan energi, anak-anak muda dari berbagai daerah tampil lewat Photo, Video & Essay Competition.
Kompetisi yang digelar Asosiasi Panasbumi Indonesia (API) bersama On Us Asia serta mitra strategis itu menjadi pintu masuk bagi mereka untuk menyuarakan ide-ide segar soal energi masa depan.
“Setiap karya yang masuk menunjukkan betapa pedulinya generasi muda terhadap masa depan energi kita. Mereka bukan hanya melihat masalah, tapi juga menawarkan solusi,” kata Ismoyo Argo, Ketua Panitia Pelaksana IIGCE 2025.
Senada, Ketua API Julfi Hadi menegaskan bahwa IIGCE kini melampaui sekadar ruang bisnis.
“IIGCE adalah tempat semua pihak berkumpul – pemerintah, industri, akademisi, dan masyarakat,"
"Tahun ini, generasi muda diberi panggung untuk ikut bicara. Ini langkah penting agar transisi energi didukung semua lapisan,” ujarnya.
Tak hanya fokus pada pameran utama, IIGCE 2025 juga menghadirkan berbagai program pendukung seperti Media Gathering, Geothermal Soccer Championship, Fun Walk & Run, hingga workshop dan field trip.
Rangkaian ini membuka ruang lebih luas untuk memperkuat jejaring sekaligus meningkatkan kesadaran publik soal pentingnya pemanfaatan panas bumi.
Tahun ini, IIGCE mencatat 758 peserta konvensi dengan 19 pembicara, termasuk dua pakar internasional.
Pameran berhasil menarik lebih dari 15.000 pengunjung serta melibatkan 70 exhibitor dari dalam dan luar negeri.
Dukungan 18 sponsor serta partisipasi dari 34 negara menegaskan posisi IIGCE sebagai ajang internasional sekaligus barometer perkembangan energi panas bumi.
Dengan tema “Fostering Collaboration for a Green Economy in Indonesia: The Role of Geothermal Energy in Sustainable Growth”, IIGCE 2025 memperkuat perannya sebagai wadah kolaborasi lintas sektor.
Lebih dari sekadar ruang diskusi, forum ini menjadi pusat ide, inovasi, sekaligus penggerak aksi nyata.
Pesan yang dibawa pun jelas: transisi energi bukan hanya soal teknologi atau investasi, tetapi juga soal keterlibatan semua pihak – terutama generasi emas – dalam membangun masa depan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Load more