Top 3 Megawati Hangestri: Pamit dari Turki, Megatron Harus Kehilangan Posisinya di Manisa, Ini Sosok Wanita Berkelas yang Peluk Megatron Usai Manisa
- Instagram Manisa BBSK
tvOnenews.com - Belum genap sebulan berseragam Manisa BBSK, Megawati Hangestri sudah sukses mengantar klub Turki itu menjuarai Turnamen Ferdi Zeyrek 2025. Keberhasilan ini bukan hanya soal prestasi di lapangan, tapi juga kisah emosional yang melingkupinya, mulai dari kejutan ulang tahun lebih cepat, kehilangan posisi di daftar populer, hingga momen haru bersama keluarga besar klub.
Megatron kini makin akrab di telinga publik Turki. Keberadaannya bukan hanya memberi warna baru pada performa Manisa BBSK, tetapi juga menghadirkan cerita-cerita menarik di balik layar.
Berikut 3 artikel terpopuler tentang perjalanan Megatron di awal kariernya bersama Manisa BBSK:
1. Megatron Pamit, Ulang Tahun Dirayakan Lebih Cepat oleh Manisa BBSK
Megawati mendapat kejutan manis dari tim barunya usai mengantar Manisa BBSK juara Turnamen Ferdi Zeyrek 2025 pada Jumat (5/9/2025). Meski baru akan berusia 26 tahun pada 20 September 2025, klub langsung merayakan hari spesial Mega lebih awal.
Lewat unggahan Instagram Story, Mega menuliskan, “Terlalu cepat untuk merayakan hari ulang tahunku, tapi terima kasih banyak timku.” (Instagram @manisabbsk). Perayaan dini itu bukan tanpa alasan. Mega harus segera kembali ke Indonesia untuk memperkuat Surabaya Bank Jatim di Livoli Divisi Utama 2025, sehingga Manisa memutuskan merayakan lebih cepat sebelum sang bintang pulang kampung.
2. Absen di Awal Liga Turki Demi Bela Surabaya Bank Jatim
Kepulangan Megawati ke tanah air membuatnya absen di awal musim Liga Kadinlar 1 2025/26 yang digelar 4 Oktober 2025. Menurut laman resmi, ia memang sudah resmi didaftarkan sebagai pemain Bank Jatim untuk Livoli Divisi Utama 2025.
Bank Jatim sendiri sedang memuncaki klasemen Grup EE dengan tiga kemenangan dan 8 poin. Jika lolos ke babak final four, Mega kemungkinan akan bermain hingga 18 Oktober 2025. Partisipasi ini menjadi penampilan perdananya di ajang domestik setelah dua musim terakhir tampil di luar negeri bersama Daejeon Jungkwanjang Red Sparks, Korea Selatan.
Meski baru bergabung, Megawati langsung menunjukkan pengaruh besar. Ia membantu Manisa BBSK menjuarai turnamen pramusim Ferdi Zeyrek 2025. Pada laga pamungkas, Mega cs sukses menumbangkan Yatirim Karsiyaka 3-0 (25-22, 25-21, 25-16). Hebatnya, lawan diperkuat middle blocker raksasa asal Rusia, Anastasia Lyashko, yang memiliki tinggi 198 cm.
Keberhasilan ini sontak membuat warga Turki menyoroti kiprah Megawati. Momen selebrasi bahkan diunggah melalui akun Instagram resmi Manisa BBSK, menandakan betapa cepatnya Mega menjadi bagian penting dalam skuad.
Pada awalnya, Megawati hanya dimainkan satu hingga dua set dalam laga Manisa. Namun, dalam partai penutup turnamen pramusim, pelatih memberi kepercayaan penuh padanya untuk tampil tiga set penuh.
Hasilnya? Megawati sukses membawa kemenangan bagi Manisa BBSK. Kepercayaan pelatih ini menjadi sinyal bahwa Mega mulai mendapat tempat utama dalam skuad, meski statusnya baru saja bergabung.
3. Siapa Sosok Wanita Berkelas yang Peluk Megatron?
Meski sukses membawa Manisa BBSK juara, Mega justru harus merelakan posisinya hilang dari daftar 5 pemain voli wanita terpopuler versi laman Volleybox. Padahal sebelumnya, nama Megawati sempat bertengger di posisi atas daftar tersebut.
Kini, peringkat itu dikuasai Miray Yildirim dari Besiktas II. Namun, seperti ditulis tvOnenews.com, peringkat tersebut bukanlah patokan mutlak kualitas pemain. Mega tetap dipandang sebagai sosok berpengaruh besar di Manisa BBSK.
Di balik euforia kemenangan, ada momen emosional yang menggetarkan hati publik Turki. Mega terlihat dipeluk Nurcan Zeyrek, istri dari mendiang Presiden Manisa BBSK, Ferdi Zeyrek.
Melalui Instagram resmi, Manisa menulis, “Upacara penganugerahan Turnamen Bola Voli yang kami selenggarakan untuk mengenang mendiang Presiden kami, Ferdi Zeyrek, telah diselenggarakan. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada istri tercinta, Bapak Nurcan Zeyrek, atas partisipasinya dalam upacara penganugerahan ini.” (7/9/2025).
Ferdi Zeyrek (1977–2025) bukan hanya presiden Manisa BBSK, tetapi juga Wali Kota Metropolitan Manisa dari Partai Rakyat Republik (CHP).
Ia dikenal sebagai arsitek sekaligus politisi yang mencetak sejarah, membawa kemenangan pertama partainya di Manisa setelah 74 tahun.
Sayangnya, ia wafat pada 9 Juni 2025 akibat sengatan listrik di rumahnya. Ferdi meninggalkan istri, Nurcan, dan tiga putri. Kehadirannya dikenang lewat turnamen yang kini menjadi ajang pembuktian Megawati bersama klub barunya.
Trofi Ferdi Zeyrek 2025 hanyalah awal dari perjalanan Megawati di Liga Voli Turki. Setelah sukses bersama Red Sparks di Korea Selatan, kini ia siap mengukir cerita baru bersama Manisa BBSK di Kadinlar 1. Lig.
Kepindahannya disambut meriah baik oleh publik Turki maupun fans di Indonesia. Dengan modal juara pramusim, Mega diprediksi bakal jadi salah satu senjata andalan klub di musim kompetisi 2025/2026. (udn)
Load more