Vanja Bukilic Akhirnya Jujur Alasannya Tinggalkan Liga Voli Korea, Meski Sudah Ditawari Gaji Besar di Red Sparks Tapi Bukilic Justru Pilih Lanjutkan Kariernya ke....
- KOVO
tvOnenews.com - Setelah Megawati Hangestri resmi tak melanjutkan kiprahnya di Liga Voli Korea, Red Sparks juga harus merelakan kepergian tandem andalan Mega, Vanja Bukilic.
Kedua pemain asing yang jadi bintang Red Sparks ini dipastikan tidak akan memperpanjang kontrak mereka untuk musim depan, sebagaimana diungkapkan oleh salah satu ofisial klub dalam laporan MHN Sports.
Megawati diketahui memilih pulang ke Indonesia demi mendampingi ibunya yang sedang sakit.
Keputusan itu membuatnya kemungkinan akan bermain di liga Asia Tenggara atau bahkan rehat sementara dari kompetisi profesional.
“Mega memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan menuju negara asalnya atau liga Asia Tenggara, ibunya sakit, jadi dia memilih untuk bersama keluarganya,” jelas ofisial Red Sparks.
Sementara itu, Vanja Bukilic yang tampil menonjol musim ini justru memilih arah karier yang berbeda.
Pemain muda asal Serbia itu memutuskan mengakhiri perjalanannya di Korea untuk membuka lembaran baru di Eropa.
"Bukilic juga mengungkapkan keinginannya untuk menantang dirinya di pentas Eropa musim depan untuk memajukan kariernya," ungkap pihak Red Sparks lagi.
Meski betah dengan atmosfer kompetitif dan kehidupan di Korea Selatan, Vanja menilai ini waktu yang tepat untuk keluar dari zona nyaman.
Agen dari Bukilic menuturkan bahwa keputusan sang pemain diambil setelah mempertimbangkan matang-matang peluang bermain di level yang lebih tinggi.
- KOVO
“Meskipun Bukilic merasa puas dengan kehidupannya di Korea, ia sangat ingin menantang dirinya sendiri di liga utama saat ia masih muda,” tutur agennya, dikutip dari Yonhap.
Menariknya, Vanja diketahui menolak tawaran perpanjangan kontrak dari klub Korea yang nilainya cukup besar.
Bahkan, meskipun selisih gaji antara liga Korea dan Jepang tidak jauh berbeda, Vanja tetap memilih Eropa.
Hal ini dilakukan demi mengeksplorasi potensinya lebih jauh sebagai opposite hitter, posisi yang dinilai paling sesuai dengan karakternya.
"Meskipun perbedaan gaji antara Korea dan Jepang tidak terlalu besar, ia akan bereksperimen dengan kemungkinannya sebagai opposite hitter, yang merupakan posisi yang cocok untuknya," tambah sang agen.
Load more