ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

179 Atlet dan Pelatih PON Asal Jabar Tiba di Bandung dan Harus Jalani Karantina

Sebanyak 179 Atlet dan pelatih dari kontingen Jawa Barat yang berlaga di PON XX Papua 2021, tiba di Hotel Preanger,Kota Bandung, pada Kamis (14/10) malam.
  • Reporter :
  • Editor :
Jumat, 15 Oktober 2021 - 02:07 WIB
179 Atlet dan Pelatih PON Jabar Tiba di Bandung
Sumber :
  • Endra Kusumah

Bandung -  Sebanyak 179 Atlet dan pelatih dari kontingen Jawa Barat yang berlaga di PON XX Papua 2021, tiba di Hotel Preanger,Kota Bandung, pada Kamis (14/10) malam.

Kepulangan rombongan gelombang pertama yang berasal dari 10 cabang olahraga ini,sedianya akan menjalani karantina selama 4 hingga5 hari di tiga hotel yang telah disiapkan Provinsi Jawa Barat.

Seperti diketahui, ada sebanyak 179 Atlet dan Pelatih asal Jawa Barat rinciannya, 36 Atlet Hoki, dua Atlet Polo Air,tiga Atlet Senam Aerobik, 27 Atlet Pencak Silat, 20 Atlet Menembak,14 Atlet Paralayang, dan 24 Atlet Sepakbola Putra,18 Atlet Bulutangkis dan 15 Atlet Layar.

Kepulangan atlet dan pelatih dari kontingen PON Jabar tersebut disampaikan oleh Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Jawa Barat,Dewi Sartika dan Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Jawa Barat,Agus Salide.

Menurut Dewi Sartika, sebanyak 179 atlet dan pelatih itu memang telah menjalani segala prosedur tes kesehatan.Namun berdasarkan  surat dari satgas covid-19 pusat ,meminta bahwa semua peserta PON yang pulang ke daerahnya,wajib mengikuti prokes dan kemudian ada proses karantina 4-5 hari.

“Memang ada aturan pada hari-hari biasa ikut test kesehatan, jadi ini bukan situasi yang baru.Dimana mereka selama disana saat berangkat sudah melakukan itu alhamdulillah sampai disini indikator kesehatan nya baik,karena saat naik pesawat Polymerase Chain Reaction (PCR) nya negatif,”ujar Dewi Sartika saat ditemui di Hotel Preager,Kamis (14/10)

Dewi menyampaikan,untuk pemulihan psikis dan kesehatan para atlet ini, Satgas Covid-19 Jawa Barat telah memilih di tiga hotel diantaranya Hotel Royale,Hotel Savoy Homan dan Hotel Preanger, sebagai tempat karantina bagi para atlet dan ofisial seusai berlaga di PON XX Papua 2021.

“Kita punya Gedung Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BPSDM), tapi kita juga mempertimbangkan sisi psikologis karena mereka sudah satu bulan.Ketika datang kesini harus ditaro disana (BPSDM-red),”kata Dewi.

Meski gedung BPSDM tidak dipakai untuk karantina Atlet.Namun pihaknya tetap akan menyiapkan gedung tersebut.Untuk menampung Atlet apabila dihari  ke empat nanti,kalau-kalau ada atlet-nya yang hasilnya positif covid-19 maupun malaria.  

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT