Agar Dilimpahkan Rezeki Bertubi-tubi, Tolong Mulai Sekarang Lakukan Tiga Amalan ini Kata Ustaz Hilman Fauzi

tvOnenews.com - Dalaam agama Islam, rezeki tidak sekadar tentang uang maupun harta. Rezeki juga menunjukkan kenikmatan dilimpahkan dari Allah SWT.

Selain uang dan harta, rezeki berbentuk kesehatan, ketenangan, keluarga harmonis, dan ilmu bermanfaat. Dalam Ayat Suci Al-Quran, cara memperoleh rezeki salah satunya melalui bersyukur.

Dalam dalil Al-Quran dari Surat Al-Baqarah Ayat 152, umat Muslim diperintahkan untuk melakukan amalan bersyukur agar dilimpahkan rezeki, Allah SWT berfirman:

فَاذْكُرُوْنِيْٓ اَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْا لِيْ وَلَا تَكْفُرُوْنِ ࣖ

Artinya: "Maka, ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku." (QS. Al-Baqarah, 2:152).

Sumber :

• Freepik

Dalil Al-Quran lainnya menjelaskan perintah bersyukur untuk menjemput rezeki dari Surat Ibrahim Ayat 7, Allah SWT berfirman:

وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ

Artinya: "(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras." (QS. Ibrahim, 14:7).

Namun untuk menggapai rasa syukur tidak mudah. Kebanyakan orang kufur atas rezeki sementara yang diberikan oleh Allah SWT.

Dalam suatu ceramahnya, Ustaz Hilman Fauzi membagikan setidaknya ada tiga hal dilakukan umat Muslim. Jika telah berhasil melaksanakannya, maka dijamin banyak rezeki di kehidupannya.

Dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube AL-IJTIHAD TV, Minggu (16/11/2025), berikut penjelasan Ustaz Hilman Fauzi terkait tiga cara bersyukur untuk memperoleh rezeki.

1. Bersyukur dengan Hati

"Bagaimana cara bersyukur? Ada tiga. Yang pertama syukur dengan hati. Bagaimana caranya syukur dengan hati?," ungkap Ustaz Hilman Fauzi kepada jemaahnya.

Merujuk dari Gramedia, bersyukur dengan hati merupakan bagian dari pengakuan dan menyadari kenikmatan sepenuhnya dari Allah SWT. Mereka tidak peduli rezeki tersebut terlihat maupun tidak.

Ustaz Hilman Fauzi mendukung pernyataan tersebut. Bersyukur dengan hati, setidaknya harus menerima secara lapang dada mempercayai adanya rezeki dari Allah SWT.

"Yakini, pahami bahwa apa yang kita dapatkan saat ini semuanya datang dari Allah SWT. Kita hanya menjalankan ikhtiarnya saja, tapi yang mengizinkan semuanya adalah Allah SWT," jelasnya.

Dengan cara menanamkan rasa syukur dalam hati, seorang manusia akan merasa hidupnya tentram. Seseorang akan jauh dari yang namanya kegelisahan dalam hidup.

"Kalau kita memahami semua yang datang itu dari Allah, kita tidak akan gelisah dan kecewa karena kita paham semua yang Allah datangkan dalam hidup kita, itu pasti yang terbaik," tegasnya.

2. Bersyukur dengan Lisan

Lebih lanjut, Ustaz Hilman Fauzi mengungkapkan hal kedua. Cara memperoleh rezeki dari upaya bersyukur dengan lisan.

Pendakwah muda asal Garut, Jawa Barat ini mengutarakan cara rasa syukur dari lisan. Minimal memperbanyak kalimat thayyibah berbentuk ucapan "Alhamdulillah".

"Ketika kita mendapatkan sesuatu yang membahagiakan katakan Alhamdulillahilladzi bini'matihi tatimushalihat," katanya.

Ia menegaskan, ungkapan rasa syukur tersebut tidak hanya untuk mendapat hal-hal baik. Ketika menghadapi kesulitan dan berbagai ujian di setiap keadaan, tetap wajib menggetarkan kalimat thayyibah.

"Kenapa demikian? Kita percaya di balik sesuatu yang boleh jadi tidak baik akan ada sesuatu yang baik sedang Allah berikan kepada kita," tuturnya.

Ia meyakini apabila di setiap keadaan senantiasa membaca Alhamdulillah, ada kebahagiaan dilimpahkan dari Allah SWT. Sebab seseorang merasa sudah sangat cukup atas kenikmatan hidupnya.

3. Bersyukur dengan Amalan dan Perbuatan

Ustaz Hilman Fauzi merekomendasikan hal tiga terkait cara mendapat guyuran aliran rezeki. Setidaknya seorang mukmin berupaya bersyukur dengan amalan dan perbuatan.

Bagaimana cara menerapkan bersyukur dengan amal dan perbuatan? Ustaz Hilman Fauzi menuturkan, segala kenikmatan harus menggunakan semua rezeki hanya untuk hal-hal disukai oleh Allah SWT.

Ia mencontohkan, apabila ada seseorang memiliki banyak uang, setidaknya menggunakan hartanya lewat amal. Ketika ada yang mendapat untung, uang lebihan tersebut bisa menjadi bahan sedekah.

"Hari ini kita masih diberikan usia, gunakan! Untuk apa? Taat kepada Allah. Mau sampai kapan kita maksiat, mau sampai kapan jauh, membangkang kepada Allah? Berhenti! Syukurlah dengan cara amal perbuatan," bebernya.

Amalan sederhana yang bisa membawa rezeki bertubi-tubi adalah ibadah shalat. Melalui shalat, pastinya akan melakukan amalan lainnya.

"Shalatnya diperbaiki, baca Qurannya diperbaiki. Kalau ada rezekinya lagi, kurban. Kurban itu tanda syukur kita dengan amal kita," tukasnya.

Maka dari itu, orang mukmin sebaiknya memperbanyak amalan ibadah, contoh sederhananya shalat hingga berkurban. Dari sinilah, ia telah mendapat jaminan dilimpahkan rezeki oleh Allah SWT.

Wallahu A'lam Bishawab.

(hap)