Dermawan Tapi Bukan Muslim, Bisakah Masuk Surga Allah? Buya Yahya Berikan Jawaban Tegas
- Getty Images/iStockphoto/Trifonov_Evgeniy
tvOnenews.com - Tidak hanya umat Islam, hampir semua agama di dunia, khususnya di Indonesia, mengajarkan pentingnya berbuat baik kepada sesama manusia.
Dalam Islam, anjuran untuk berbuat baik kepada orang lain, baik sesama Muslim maupun non-Muslim, menjadi salah satu amal yang bernilai pahala di sisi Allah SWT.
Pahala tersebut akan menjadi tabungan amal sebagai bekal menuju akhirat, agar dapat meraih surga Allah SWT.
Namun, muncul pertanyaan apakah orang non-Muslim yang juga berbuat baik akan mendapatkan surga yang sama dengan umat Islam?
Benarkah Non-Muslim Bisa Masuk Surga Allah?
Dilansir tvOnenews.com dari tayangan YouTube Al Bahjah TV, Buya Yahya menegaskan bahwa umat non-Muslim tidak akan masuk ke dalam surga milik Allah.
Pernyataan ini muncul setelah seorang jamaah bertanya mengenai anggapan bahwa surga bukanlah hak mutlak agama Islam, sebagaimana pernah dijelaskan oleh seorang ustaz lain.
- Tangkapan Layar YouTube Al Bahjah TV
Ustaz tersebut menyampaikan bahwa surga juga bisa dihuni oleh penganut agama lain selama mereka berbuat kebaikan.
Namun, menanggapi hal tersebut, Buya Yahya dengan tegas menyampaikan bahwa umat di luar Islam tidak akan memperoleh surga yang diyakini oleh kaum Muslimin.
Menurutnya, hal ini disebabkan karena masing-masing agama memiliki keyakinan tentang surga sesuai dengan ajaran dan Tuhan yang mereka anut.
“Orang di luar Islam tidak akan mendapat surga Allah. Ini jelas, dan nggak usah maksa deh, mereka saja nggak mengharap surganya Allah kok,” ungkap Buya Yahya pada tayangan YouTube Al Bahjah TV.
“Apakah orang Budha mengharapkan surganya Allah, dia merasa punya tuhan sendiri kok. Urusan masing-masing,” lanjutnya.
Sebab, Buya Yahya mengungkapkan bahwa umat agama lain tidak pernah menginginkan masuk surga yang umat Islam yakini.
“Orang Hindu-Buddha nggak pernah berkhayal, bercita-cita ingin masuk surga yang kita (umat Islam) yakini, kok. Mereka punya cita-cita masing-masing,” ujarnya.
Dalam keyakinan umat non-muslim memiliki surga yang dirindukan masing-masing dan tidak merindukan surganya Nabi Muhammad SAW.
Load more