Tebus Murah! Cukup Bayar Rp 1 Juta 'Umi Cinta' Janjikan Auto Masuk Surga, Warga Bekasi Berbondong-bondong....
- tangkapan layar instagram jabodetabekterkini
tvOnenews.com - Viral, seorang perempuan yang dikenal dengan sapaan Umi Cinta diduga menggelar ritual keagamaan tanpa izin resmi di Perumahan Dukuh Zamrud, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya.
Lebih mencengangkan, ia disebut menjanjikan “tiket masuk surga” bagi jemaatnya dengan syarat memberikan infak sebesar Rp 1 juta.
Pengakuan ini disampaikan oleh seorang mantan anggota kelompok tersebut, yang mengungkapkan praktik ini sudah berlangsung selama bertahun-tahun dan diikuti puluhan orang setiap akhir pekan.
Kegiatan ini digelar di sebuah rumah pribadi dan berlangsung sejak pukul 05.00 hingga siang menjelang.
Selain janji spiritual yang kontroversial, aktivitas ini memicu protes warga lantaran tidak mengantongi izin lingkungan dari ketua RT maupun RW.
Masyarakat sekitar juga menyoroti kebisingan yang ditimbulkan, keberadaan anjing peliharaan, hingga adanya laporan pencemaran nama baik yang dilayangkan Umi Cinta kepada salah satu tokoh agama perempuan setempat.
- Tangkapan layar jabodetabekterkini
Protes dan Penolawak Warga
Gelombang ketidakpuasan pun memuncak dalam bentuk aksi damai dan pemasangan spanduk penolakan tepat di depan rumah Umi Cinta.
Fenomena ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, setelah video dan foto kegiatan tersebut menyebar luas.
Warga menilai praktik yang dipimpin oleh perempuan berinisial PY alias Putri Yeni ini tidak hanya bermasalah secara izin, tetapi juga mengganggu ketertiban umum.
“Umi Cinta tidak pernah mendapatkan izin atau persetujuan dari ketua RT maupun RW untuk menggelar kegiatan rutin keagamaan itu,” ungkap salah satu warga yang keberatan.
Menurut kesaksian warga, pengajian tersebut telah berlangsung selama delapan tahun dengan jumlah anggota mencapai sekitar 70 orang.
Kehadiran para pengikut kerap menimbulkan kemacetan lantaran kendaraan diparkir sembarangan di area perumahan.
Pertemuan rutin biasanya diadakan pada akhir pekan, dimulai sejak subuh hingga sekitar pukul 12.00 WIB.
Namun, yang membuat publik geger adalah klaim bahwa pengikut dapat masuk surga jika menyumbang infak Rp 1 juta.
Seorang mantan pengikut menuturkan bahwa selain iming-iming surga, beberapa jemaat mengalami perubahan sikap yang meresahkan, seperti istri yang berani menentang suami.
Load more