ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ternyata Menyapu Malam Hari Bikin Rezeki Seret? Kata Buya Yahya Sebenarnya…

Benarkah menyapu di malam hari bisa buat rezeki seret? Simak penjelasan dari Buya Yahya berikut ini!
Minggu, 10 Agustus 2025 - 21:19 WIB
Bersih-bersih Rumah Memang Wajib tapi Menyapu Tengah Malam Dilarang Bisa Sial atau Seret Rezekinya, Mitos atau Fakta? Buya Yahya Menjawab
Sumber :
  • dok.kolase tvonenews.com/freepik

tvOnenews.com - Menyapu adalah kegiatan rumah tangga yang sangat umum dilakukan untuk menjaga kebersihan.

Namun, sebagian masyarakat masih percaya bahwa menyapu di malam hari bisa membuat rezeki seret. Benarkah demikian?

Dalam sebuah kajian, Buya Yahya meluruskan anggapan tersebut.

Benarkah Baju Bola Dipakai saat Shalat Berjamaah itu Dilarang? Simak Penjelasan Buya Yahya
Benarkah Baju Bola Dipakai saat Shalat Berjamaah itu Dilarang? Simak Penjelasan Buya Yahya
Sumber :
  • YouTube Buya Yahya

 

Menurutnya, dalam ajaran Islam, tidak ada hubungan antara menyapu di malam hari dengan terhambatnya rezeki.

Sebagaimana dikutip dari tvOnenews.com melalui kanal YouTube Al Bahjah TV pada Jumat (13/12), Buya Yahya menjawab pertanyaan salah satu jamaah terkait hukum menyapu di malam hari.

"Jawabannya adalah Anda mau nyangkul malam hari juga boleh," jelas Buya Yahya.

"Cari kayu malam hari juga boleh," lanjutnya.

Buya Yahya menegaskan, tidak ada larangan dalam Islam untuk menyapu di malam hari.

"Tidak ada larangan. Anda boleh menjahit, menyapu, dan gunting kuku malam hari,” tegasnya.

Jangan Lagi Menyapu di Malam Hari, Katanya Bikin Rezeki Seret dan Undang Makhluk Halus, Buya Yahya Tegaskan Hukumnya dalam Islam Sebenarnya....
Jangan Lagi Menyapu di Malam Hari, Katanya Bikin Rezeki Seret dan Undang Makhluk Halus, Buya Yahya Tegaskan Hukumnya dalam Islam Sebenarnya....
Sumber :
  • dok.ilustrasi iStock

 

Menurut beliau, mitos tentang menyapu di malam hari kerap dikaitkan dengan hal-hal mistis, seperti mengusik ketenangan, mendatangkan nasib buruk, atau bahkan memanggil roh halus ke rumah.

Namun, semua itu tidak memiliki dasar hukum dalam agama.

Buya Yahya menjelaskan, jika ada larangan, itu semata-mata karena alasan praktis, bukan syariat.

"Kalaupun ada ketidakbolehan bukan karena hukum Syara' dzatnya. Akan tetapi karena bahaya," ujarnya.

Bahaya yang dimaksud misalnya kurangnya penerangan pada malam hari sehingga berisiko membuat proses menyapu tidak maksimal atau menimbulkan kecelakaan kecil di rumah.

Dengan penjelasan ini, Buya Yahya berharap masyarakat tidak lagi terjebak pada mitos yang tidak berdasar, melainkan memahami alasan logis di balik suatu larangan. (klw/tsy)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT