Demi Kelancaran Ibadah Haji, Kemenag Pastikan Pembagian Kartu Nusuk Segera Disampaikan kepada Jamaah
- ANTARA
Jakarta, tvOnenews.com - Demi kelancaran beribadah bagi jamaah haji, Kementerian Agama (Kemenag) memperkuat koordinasi dalam pendistribusian Kartu Nusuk.
Kementerian Agama (Kemenag) terus melakukan koordinasi dengan syarikah dan otoritas Arab Saudi demi memastikan kelancaran pendistribusian Kartu Nusuk.
Kartu Nusuk merupakan kartu pengenal sekaligus syarat utama bagi jamaah untuk mengakses layanan dan area utama haji.
"Ini jamaah sudah beberapa hari tidak dapat Kartu Nusuk. Kami telusuri, ternyata syarikah yang harusnya memberikan Nusuk, paspornya dipegang maktab yang lain. Jadi, ini sudah kita komunikasikan dan membuat tenang jamaah," ungkap Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief, pada Minggu (25/5/2025).
Hilman mengatakan saat ini jumlah Kartu Nusuk yang belum didistribusikan kepada jamaah sudah semakin sedikit.
"Alhamdulillah sejak kemarin sebetulnya Kartu Nusuk sebagai paspornya jamaah untuk masuk ke Arafah semakin hari semakin kecil yang kita distribusi. Kemarin, sudah di bawah 10 persen yang belum," ujarnya.
Hal ini disampaikan ketika meninjau pelayanan kepada jamaah di Hotel 502, Makkah, Minggu (25/5/2025) siang.
Pihaknya juga turut membantu dalam pembagian Kartu Nusuk kepada jamaah. Dirinya memeriksa satu per satu jamaah sesuai dengan Kartu Nusuk yang dibawanya.
Kemudian, petugas haji mendokumentasikan dan mencatat jamaah yang telah menerima kartu Nusuk. Hilman lalu berpesan kepada jamaah agar kartu tersebut dijaga dengan baik agar tidak hilang.
"Ini dijaga ya, bapak/ibu. Sudah tahu cara pasang di talinya?" tanya Hilman.
Salah satu jamaah yang menerima Kartu Nusuk, Bagus Purwoko (56) mengaku senang. Dia bersyukur akhirnya menerima Kartu Nusuk sehingga bisa beribadah ke Masjidil Haram dengan lebih mudah.
"Alhamdulillah, senang banget, bisa lebih tenang. Kan sekarang kalau ke Masjidil Haram harus nunjukin ini, ya. Kita udah nunggu sejak Kamis lalu, ada 10 hari lah ya," kata jamaah asal Embarkasi Solo itu.
Sementara itu, Istri Bagus, yakni Yenny (50), juga mengaku senang menerima Kartu Nusuk. Dia berharap Kartu Nusuk itu benar-benar dapat memperlancar ibadahnya di Tanah Suci.
"Ya senang, ini kan diperiksa ya kalau mau masuk Masjidil Haram," pungkasnya. (ant/kmr)
Load more