Pesan Ustaz Adi Hidayat Jangan Salah Baca Lagi, Ini Urutan Terbaik Dzikir setelah Shalat Fardhu Sesuai Sunnah Rasulullah SAW
- Kolase iStockPhoto & Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Bacaan Latin: Allahumma antassalam waminkassalam tabarakta ya dzaljalali wal ikram.
Artinya: "Ya Allah, Engkaulah yang selamat dari kejelekan, kekurangan dan kerusakan, dan dari-Mu keselamatan. Maha berkah Engkau wahai zat yang Maha Agung dan Maha Baik."
2. Mengamalkan Dzikir Laa Ilaha Illallah
Urutan dzikir yang kedua dengan menggunakan kalimat "Laa Ilaha Illallah, sebagaimana dalam hadis riwayat shahih dari redaksi Jabir Ibnu Abdullah RA, Rasulullah SAW bersabda:
أَفْضَلُ الذِّكْرِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّ
Artinya: "Dzikir yang paling utama adalah kalimat Laa Ilaha Illallah (Tidak ada tuhan selain Allah)." (HR. At-Tirmidzi & Ibnu Majah).
Adapun bacaan dzikir Laa Ilaha Ilalllah, baik dari tulisan Arab, latin, beserta artinya sebagai berikut:
قَالَ لا إلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَريكَ لَهُ ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ ؛ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Bacaan Latin: Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika la, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qodir.
Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, milik-Nya segala kekuasaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu."
3. Menggetarkan Surat Pamungkas dalam Al-Quran
UAH mengatakan setidaknya ada empat surat dalam Kitab Suci Al-Quran menjadi amalan dzikir setelah shalat Fardhu, antara lain Surat Al-Ikhlas, Surat An-Nas, Surat Al-Falaq, dan Ayat Kursi.
4. Mengamalkan Tasbih, Tahmid, dan Takbir
UAH mengimbau agar setiap bacaan tersebut harus digetarkan setidaknya berjumlah 33 kali. Cara menghitungnya bisa menggunakan tasbih, setiap garis dalam jari, dan sebagainya.
- Tasbih
سُبْحَانَ الله
Bacaaan Latin: Subhaanallah.
Artinya: "Maha Suci Allah." (33 kali)
- Tahmid
الْحَمْدُ للهِ
Bacaan Latin: Alhamdulillah.
Artinya: "Segala puji bagi Allah." (33 kali)
- Takbir
اللَّهُ أَكْبَرُ
Load more