Sambut Rezeki dengan Gembira dan Utang Langsung Lunas, Baca Doa ini Setiap Sebelum Adzan Maghrib, Kata UAH

tvOnenews.com - Tanda rezeki seret ketika mempunyai utang yang menggunung bertahun-tahun tidak kunjung lunas.

Walau demikian, Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan bahwa, rezeki yang seret akibat utang bisa cepat teratasi jika mengamalkan doa dikhususkan sebelum waktu adzan Maghrib.

UAH meyakini rezeki langsung moncer dan utang seketika lunas atas izin Allah SWT apabila rutin membaca amalan doa sebelum adzan Maghrib.

Bagi UAH, doa tersebut mengandung makna melunaskan utang dan ada rezeki yang akan dilimpahkan oleh Allah SWT.

Doa Penarik Rezeki dan Pelunas Utang Sebelum Adzan Maghrib

Sumber :

• iStockPhoto

Dinukil tvOnenews.com dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, Minggu (27/4/2025), UAH membahas rezeki dan utang mampu dilunaskan oleh doa yang satu ini.

Dalam suatu ceramah, UAH selaku Direktur Quantum Akhyar Institute mengatakan waktu terbaik membaca doa pelunas utang dan membawa rezeki ini adalah sebelum Maghrib tiba.

UAH mengkhususkan amalan doa ini dibaca oleh para istri atau kaum wanita antara sebelum adzan Maghrib dan setelah shalat Ashar.

"Istri, boleh bacakan saat ba'da Ashar, menjelang Maghrib. Bacakan doa itu, mintalah (hajat) kepada Allah SWT," ujar UAH kepada jemaahnya.

UAH menjamin hajat berupa rezeki semakin lancar dan masalah utang yang selalu melekat di benak kepala langsung diselesaikan oleh Allah SWT.

Akan tetapi, UAH lebih menyarankan bacaan doa pembuka pintu rezeki ini dibaca oleh kalangan pria Muslim setiap di hari Jumat, meski masih boleh diamalkan sebelum Maghrib.

UAH mengatakan, doa tersebut lebih afdhol setelah pelaksanaan shalat Jumat. Hal ini akan menuntun pria Muslim berdzikir kepada Allah SWT.

"Saya sarankan jangan cepat-cepat keluar, zikir (doa pelunas utang dan pemberi rezeki) walau sejenak," tegasnya.

Jika merujuk waktu sebelum Maghrib, UAH menjamin momen terbaik untuk menyampaikan hajat, khususnya bagi wanita Muslimah karena bacaan doa tersebut sangat sederhana.

"Bacakan ini walaupun singkat InsyaAllah faedahnya sangat kuat. Catat doa ini, Allahummakfini bi halalika ‘an haramika, wa aghninii bifadhlika ‘amman siwaaka," paparnya. 

Bacaan Doa Penarik Rezeki dan Pelunas Utang

اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ، وأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Bacaan Latin: Allahummakfini bi halalika ‘an haramika, wa aghninii bi fadhlika ‘amman siwaaka.

Artinya: "Ya Allah, cukupilah aku dengan rezeki halal-Mu agar terhindar dari yang Kau haramkan. Jadikanlah aku kaya karena karunia-Mu, bukan karena karunia selain-Mu." (HR. Tirmidzi, shahih).

"Apa faedahnya? Ada dua, ini riwayatnya masyhur sekali," imbuhnya.

Pendakwah tinggal di Bekasi ini menuturkan faedah pertama dari doa tersebut berkaitan dengan permasalahan utang yang menyusahkan seseorang.

"Pertama, Allah akan bebaskan Antum dari utang-utang yang melilit dalam kehidupan," terangnya.

Ustaz Adi Hidayat menegaskan bahwa, faedah yang kedua melalui doa ini juga sangat berpotensi mendapatkan kemuliaan dari Allah SWT.

"Kedua, Allah akan memuliakan Antum dengan semua kemuliaan terbaik yang Allah berikan kepada Antum. Jadi kalau Antum bekerja, Allah berikan yang paling bagus rezekinya," bebernya.

UAH mengatakan doa ini sebagai cara berikhtiar dan bertawakal, sehingga menyebabkan seorang mukmin semangat bekerja untuk menggapai rezeki dengan gembira.

"Kalau Antum belajar, diberikan yang paling utama nilai-nilai kebaikannya," tutupnya.

Dikutip dari Quran Kemenag RI, sebagaimana dari Surat Qaf Ayat 39-40 menerangkan anjuran membaca doa mengandung dzikir meminta hajat di waktu shalat, Allah SWT berfirman:

فَاصْبِرْ عَلٰى مَا يَقُوْلُوْنَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوْعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ الْغُرُوْبِ ۚ, وَمِنَ الَّيْلِ فَسَبِّحْهُ وَاَدْبَارَ السُّجُوْدِ

Artinya: "Maka, bersabarlah engkau (Nabi Muhammad) terhadap apa yang mereka katakan dan bertasbihlah seraya bertahmid (memuji) Tuhanmu sebelum terbit dan terbenamnya matahari. Bertasbihlah pula kepada-Nya pada sebagian malam hari dan setiap selesai shalat." (QS. Qaf, 50:39-40).

(hap)