Doa-Doa Takziyah: Menguatkan Hati, Mengiringi Kepergian

tvOnenews.com - Dalam hidup, kematian adalah sesuatu yang pasti dan tak dapat dihindari. Ketika seseorang kehilangan orang yang dicintai, Islam mengajarkan kita untuk hadir, menghibur, dan mendoakan mereka dengan ucapan dan doa yang menenangkan hati. Inilah yang disebut dengan takziyah.

Takziyah adalah salah satu bentuk empati sosial yang sangat dianjurkan dalam Islam. Namun, lebih dari sekadar ucapan belasungkawa, Islam mengajarkan doa-doa tertentu yang bukan hanya menenangkan hati yang berduka, tetapi juga menjadi pahala bagi yang mengucapkannya. Berikut doa yang sebaiknya dibaca saat takziyah.

إِنَّ لِلَّهِ مَا أَخَذَ، وَلَهُ مَا أَعْطَى، وَكُلُّ شَيْءٍ عِندَهُ بِأَجَلٍ مُسَمًّى، فَلْتَصْبِرْ وَلْتَحْتَسِبْ

Inna lillahi maa akhaza, wa lahu maa a‘thaa, wa kullu shay’in ‘indahu bi ajalin musamman, faltasbir waltahtasib.

Artinya: “Sesungguhnya milik Allah-lah apa yang Dia ambil, milik-Nya juga apa yang Dia berikan. Segala sesuatu di sisi-Nya ada ajalnya. Maka bersabarlah dan berharaplah pahala dari Allah.” (HR. Bukhari)

Sementara doa untuk mayit yang meninggal dunia adalah sebagai berikut.

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ، وَارْحَمْهُ، وَعَافِهِ، وَاعْفُ عَنْهُ

Allahummaghfir lahu, warhamhu, wa ‘aafihi, wa‘fu ‘anhu.

Artinya: “Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia.” (HR. Muslim)

Untuk perempuan, diganti “lahu” menjadi “lahā”.

Selain itu dapat juga membaca doa berikut ini

أَعْظَمَ اللهُ أَجْرَكَ وَأَحْسَنَ عَزَاءَكَ وَغَفَرَ لِمَيِّتِكَ

A‘dlamaLlâhu ajraka wa aḫsana ‘azâ’aka wa ghafara li mayyitika

Artinya: Semoga Allah memperbesar pahalamu, dan menjadikan baik musibahmu, dan mengampuni jenazahmu.