Teks Singkat Khutbah Jumat pada 18 April 2025, Semangat Tutup Kekurangan di Bulan Ramadhan dengan Puasa Syawal
- dok.ilustrasi freepik
Ma’asyiral Muslimin jamaah shalat Jumat yang dirahmati Allah SWT. Syukur alhamdulillah merupakan kata kunci pertama yang harus kita tanamkan dalam diri kita semua, atas segala nikmat dan karunia yang Allah berikan, khususnya nikmat iman dan nikmat sehat.
Sehingga kita bisa terus istiqamah dalam mengerjakan ibadah wajib shalat Jumat ini. Semoga ibadah yang kita lakukan menjadi ibadah yang diterima oleh-Nya.
Shalawat dan salam mari kita haturkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad saw beserta para sahabat dan pengikutnya. Selanjutnya, melalui mimbar yang mulia ini, khatib mengajak kepada diri khatib sendiri, keluarga, dan semua jamaah yang turut hadir pada pelaksanaan shalat Jumat ini, untuk terus berusaha dan berupa dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah azza wa jall. Karena hanya dengan modal takwa, kita semua bisa menjadi hamba yang selamat di dunia dengan karunia-Nya, dan selamat di akhirat dengan keadilan-Nya.
Keistimewaan Bulan Syawal
Mengingat saat ini bulan syawal, umat muslim senantiasa dianjurkan untuk mengamalkan ibadah sunnah, seperti puasa syawal.
Kita semua dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk melakukan puasa selama enam hari pada bulan Syawal, sebab pahala yang akan didapatkan darinya sangat banyak, dan setara dengan puasa selama satu tahun.
Sebagaimana disebutkan oleh nabi dalam salah satu haditsnya, yaitu:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ، ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ اَلدَّهْرِ
Artinya, “Barangsiapa puasa Ramadhan,kemudian ia sertakan dengan puasa enam hari dari bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa setahun penuh.” (HR Muslim).
Kemudian, puasa ini bisa menjadi tanda-tanda diterimanya puasa di bulan Ramadhan 2025 loh. Artinya, orang yang mengerjakan puasa enam hari di bulan Syawal menunjukkan bahwa puasanya selama Ramadhan diterima oleh Allah SWT.
Berdasarkan Imam Ibnu Rajab al-Hanbali dalam kitab Lathaiful Ma’arif fima li Mawasimil ‘Am minal Wazhaif mengatakan:
Load more