ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tak Mau Ada Risiko saat Puncak Haji 2025, Menteri Agama Tugaskan Itjen Petakan Mitigasi Layanan di Armuzna

Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar berharap itjen Kemenag bikin peta mitigasi layanan agar jemaah haji Indonesia terhindar risiko saat puncak haji 2025.
Minggu, 13 April 2025 - 21:16 WIB
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Agama (Menag) RI Prof. Nasaruddin Umar menugaskan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenag membuat peta mitigasi layanan potensi risiko terhadap jemaah saat kondisi puncak haji 2025.

Nasaruddin Umar menjelaskan, mitigasi risiko berupa layanan terbaik menjadi cara agar terhindar segala hal tidak diinginkan saat jemaah haji 2025 berada di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

"Kerja Itjen dalam memetakan mulai dari risiko, penyebab, dampak, hingga mitigasinya adalah bentuk kesiapan yang luar biasa. Ini akan menjadi acuan penting dalam menyukseskan puncak layanan haji," kata Menag Nasaruddin Umar dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (13/4/2025).

Nasaruddin selaku Menag RI mengapresiasi Itjen yang terus bekerja keras membuat peta risiko selama berlangsungnya puncak haji 2025.

Menurutnya, apreasiasi tersebut pantas diterima Itjen Kemenag karena bekerja secara komprehensif saat menyusun peta risiko dan mitigasi dengan baik.

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar terima laporan dari Plt. Irjen Kemenag Faisal Ali Hasyim soal pemetaan mitigasi risiko saat puncak haji 2025 di Armuzna
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar terima laporan dari Plt. Irjen Kemenag Faisal Ali Hasyim soal pemetaan mitigasi risiko saat puncak haji 2025 di Armuzna
Sumber :
  • Kemenag

 

Berdasarkan penyelenggaraan haji sebelum-sebelumnya, risiko saat puncak haji sering terjadi dan tidak boleh dianggap sepele.

Melalui mitigasi yang tersusun rapi, kata Menag, setidaknya menjadi upaya meminimalisir bahkan tidak akan terjadi sesuai keinginan semua pihak.

"Apalagi menyangkut pelaksanaan murur, ini bagian penting dalam optimalisasi layanan jamaah haji. Maka perhatian terhadap kaidah syariah juga harus menjadi prioritas," tuturnya.

Sementara, Plt. Inspektur Jenderal Kemenag Faisal Ali Hasyim turut memberikan penjelasannya bahwa, pihak Itjen sudah memberikan laporan mengenai hasil pemetaan risiko dan mitigasi saat di Armuzna.

Faisal Ali mengatakan bahwa, Itjen telah menyerahkan laporan tersebut kepada Prof. Nasaruddin Umar selaku Menag RI sebagaimana tanggungjawab yang harus diselesaikan oleh Itjen Kemenag.

"Mitigasi risiko layanan Armuzna ini kami siapkan sebagai langkah preventif terhadap potensi masalah yang dapat menghambat kelancaran ibadah jamaah," ujar Faisal Ali.

Ia berpendapat penurunan angka risiko sebagai bentuk fokus dalam pengawasan selama penyelenggaraan ibadah haji 2025.

Ia menyebutkan bahwa, langkah seperti ini agar jemaah haji Indonesia puas atas pelayanan haji 2025.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT