Daftar Wisata Religi di Jakarta: Menelusuri Jejak Spiritual di Ibu Kota
- ANTARA
tvOnenews.com - Jakarta, sebagai ibu kota negara dan pusat kegiatan ekonomi, sering kali diasosiasikan dengan kemacetan, gedung pencakar langit, dan hiruk pikuk kehidupan modern. Namun, di balik semua itu, Jakarta juga menyimpan kekayaan spiritual yang luar biasa melalui berbagai tempat wisata religi. Baik berupa masjid bersejarah, makam ulama ternama, maupun kompleks ibadah lintas agama, semuanya menjadi bukti kuat bahwa Jakarta bukan hanya kota metropolitan, tapi juga kota yang kaya nilai religius.
Bagi Anda yang ingin menyegarkan jiwa, mengenal sejarah Islam di Jakarta, atau sekadar melakukan perjalanan spiritual, berikut adalah daftar tempat wisata religi di Jakarta yang bisa Anda kunjungi.
Masjid Istiqlal: Simbol Persatuan dan Toleransi
Sebagai masjid terbesar di Asia Tenggara, Masjid Istiqlal tidak hanya menjadi pusat ibadah umat Islam di Jakarta, tetapi juga menjadi simbol kerukunan antarumat beragama. Masjid ini terletak berdampingan dengan Gereja Katedral Jakarta, mencerminkan semangat toleransi yang kuat di tengah ibu kota.
Didirikan pada tahun 1951 dan diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tahun 1978, Masjid Istiqlal dapat menampung hingga 200.000 jamaah. Desain arsitekturnya modern dan monumental, mencerminkan semangat kemerdekaan Indonesia (Istiqlal berarti "kemerdekaan" dalam bahasa Arab).
Masjid Luar Batang dan Makam Habib Husein bin Abu Bakar Alaydrus
![]()
Sumber : ANTARA
Terletak di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, Masjid Luar Batang adalah salah satu masjid tertua di Jakarta. Didirikan sekitar abad ke-18, masjid ini menjadi magnet bagi para peziarah dari dalam maupun luar kota.
Di kompleks masjid ini juga terdapat makam Habib Husein bin Abu Bakar Alaydrus, seorang ulama dan tokoh penyebar Islam di Batavia. Ziarah ke makam beliau merupakan tradisi rutin masyarakat Betawi dan para pecinta majelis taklim.
Setiap bulan Syaban dan Syawal, ribuan jamaah memadati area ini untuk mengikuti haul atau pengajian akbar.
Masjid Al Azhar Kebayoran: Pusat Dakwah dan Pendidikan Islam
![]()
Sumber : ANTARA
Berlokasi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Masjid Agung Al Azhar adalah salah satu masjid modern dengan peran penting dalam pengembangan pendidikan Islam di Indonesia. Masjid ini terintegrasi dengan yayasan pendidikan Islam Al-Azhar, mulai dari tingkat TK hingga perguruan tinggi.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga rutin menggelar kajian, pelatihan dakwah, dan kegiatan sosial. Ini adalah tempat yang cocok untuk wisata religi edukatif bagi pelajar dan keluarga.
Makam Pangeran Jayakarta: Napak Tilas Sejarah dan Perjuangan Islam
![]()
Sumber : ANTARA
Tak jauh dari kawasan Jatinegara, Anda bisa mengunjungi Makam Pangeran Jayakarta, seorang bangsawan dan pejuang Islam yang dikenal karena perlawanan heroiknya terhadap VOC. Lokasi ini banyak dikunjungi untuk ziarah sejarah Islam di Jakarta, terutama oleh pelajar dan peneliti.
Selain sebagai tempat ziarah, kawasan makam ini juga memberikan wawasan tentang bagaimana Islam dan nasionalisme tumbuh seiring waktu di Nusantara.
Masjid Al Anwar Pekojan dan Jejak Kampung Arab Jakarta
![]()
Sumber : ANTARA
Kampung Arab Pekojan di Jakarta Barat adalah salah satu kawasan tertua yang menjadi pusat komunitas Arab di masa kolonial. Di sana terdapat Masjid Al Anwar, yang dibangun oleh komunitas Hadhrami pada tahun 1760.
Masjid ini menjadi saksi sejarah awal masuknya Islam melalui jalur perdagangan di Batavia. Suasana kampung yang masih tradisional serta kegiatan keagamaan yang khas menjadikan kawasan ini sebagai objek wisata religi bernuansa historis.
Gereja Katedral Jakarta: Simbol Toleransi di Tengah Ibu Kota
![]()
Sumber: tim tvOnenews.com
Meski bukan destinasi Islam, Gereja Katedral Jakarta sering disandingkan dengan Masjid Istiqlal dalam konteks wisata religi lintas agama. Kombinasi dua bangunan ibadah besar ini menggambarkan kerukunan dan keberagaman yang patut dijaga.
Banyak tur edukatif dan wisata religi yang membawa pengunjung ke kedua tempat ini sekaligus, untuk memahami pentingnya toleransi antarumat beragama di Indonesia.
Tradisi Ziarah Setelah Lebaran
![]()
Ilustrasi Ziarah Kubur (Sumber: iStockPhoto)
Meskipun tidak berlokasi di satu tempat tertentu, banyak masyarakat Jakarta melakukan ziarah makam ulama di awal bulan Syawal, setelah Idul Fitri. Beberapa lokasi populer untuk ziarah antara lain:
- Makam Habib Usman bin Yahya (Mufti Betawi)
- Kompleks Makam Keramat Luar Batang
- Makam Habib Ali Kwitang
Ziarah ini menjadi bagian dari tradisi Islam Betawi, di mana spiritualitas, sejarah, dan budaya menyatu.
Itulah daftar wisata religi di Jakarta yang sebaiknya masuk dalam daftar destinasi Anda, Meski dikenal sebagai kota yang padat dan modern, Jakarta menyimpan banyak lokasi wisata religi yang penuh sejarah dan nilai spiritual. Dari masjid tua hingga makam ulama, dari kampung Arab hingga pusat dakwah modern, semua menyajikan kekayaan budaya dan agama yang menjadi bagian penting dari identitas ibu kota.
Melakukan wisata religi di Jakarta bukan hanya soal jalan-jalan, tapi juga mendekatkan diri kepada Tuhan, memahami akar budaya, dan menyegarkan jiwa di tengah rutinitas urban. Ajak keluarga, teman, atau komunitas Anda untuk menyusuri jejak-jejak spiritual ini — karena Jakarta bukan hanya tempat tinggal, tapi juga tempat yang bisa menyentuh hati. (put)
Load more