ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Masih Ingat Behram Abduweli? Pemain China Penakluk Timnas Indonesia Ternyata dari Etnis Muslim Uighur yang Tertindas

Penyerang Timnas China, Behram Abduweli merupakan pemain yang mempermalukan Timnas Indonesia itu memiliki asal-usul dari etnis Muslim Uighur Daerah Xinjiang.
Minggu, 30 Maret 2025 - 22:44 WIB
Penyerang China, Behram Abduweli saat membobol gawang Timnas Indonesia
Sumber :
  • AFC

Berdasarkan sejarahnya, etnis Muslim Uighur hingga kini selalu tertindas oleh pemerintah China. Hal ini membuktikan Tiongkok sangat alergi dengan warga negaranya yang beretnis Uighur.

Tak hanya itu, pemerintah China bahkan telah membuat kebijakan sadir terhadap etnis Muslim Uighur secara terang-terangan.

Sejarah Singkat Etnis Muslim Uighur di China

Dikutip dari situs ICIJ pada 23 Desember 2019, kebijakan tersebut tidak lepas dari sekelompok etnis Uighur membuat kerajaan pertamanya di Mongolia tengah-utara sekitar pada abad ke-8.

Selepas itu, kelompok orang dari Uighur itu berlabuh ke barat laut China. Mereka di sana pertama kali bergabung dengan orang Turki dan Persia.

Pada tahun 1933-1944, para pemimpin Uighur membuat Republik independen namun umurnya hanya pendek. Hal itu terjadi saat perang saudara China.

Sudah menginjak periode 1990-an, etnis Uighur mengadakan protes keras terhadap pemerintah dan otoritas China. Aksi tersebut berujung atas penindasan dan ketidakadilan yang didapatkan mereka.

Pada 1997, China mulai merespons secara keras terhadap demonstran Uighur. Pemerintah Negeri Tirai Bambu itu mengerahkan aksi polisionil secara sadis.

Serangan tersebut memicu tewasnya puluhan demonstran, bahkan menyekap ratusan demonstran Uighur yang melakukan aksi. Hal ini memunculkan istilah Kampanye Hantam Keras.

Pada 2009, kebencian antara populasi Uighur dan Han menimbulkan kekerasan yang begitu mematikan, hingga menyebabkan 200 orang tewas dan 1.700 lainnya mengalami luka parah di Urumqi, Xinjiang.

Pada 2017, pemerintah Xinjiang menyetujui Undang-undang anti-ekstremisme. Larangan ini tertuju warga negara China tidak boleh mempunyai jenggot panjang bahkan dilarang menggunakan kerudung.

Dikutip dari New York Mag, sekitar tahun 2022, etnis Uighur berjumlah 45 persen dan etnis Han di Xinjiang sekitar 42 persen. Namun, Han mau tidak mau melakukan imigrasi berjumlah 2 juta orang dalam hitungan satu dekade.

Etnis separatis Uighur menjadi sorotan China. Negara tersebut menganggap kehadiran mereka meningkatkan gerakan Islamisme sejak pasca perang dingin.

Hal ini berkaitan dengan kemunculan kelompok ekstremis Islam, Partai Islam Turkic (TIP) pada tahun 1989. Tip saat itu berniat pemerintah Tiongkok runtuh dari Uighur.

Namun begitu, konflik antara China dan etnis separatis Uighur Xinjiang nyatanya kini tidak mempengaruhi kiprah Behram Abduweli tetap berlaga untuk Timnas China.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT