News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Minta Air Doa ke Kiai Sebenarnya Syirik atau Tidak? Justru Hukumnya dalam Islam Begini Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengupas tuntas hukum orang yang meminta air doa ke kiai, ustaz, orang pintar atau tokoh agama demi penyakitnya disembuhkan Allah SWT.
Jumat, 21 Maret 2025 - 22:48 WIB
Ustaz Adi Hidayat (UAH)
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official

tvOnenews.com - Minta air doa ke kiai atau ustaz hingga tokoh agama telah menjadi tradisi di Indonesia. Sebagian umat Muslim mempercayai hal itu dianggap tidak syirik.

Namun, beberapa orang berpendapat bahwa minta air doa ke kiai disebut syirik. Menurut Ustaz Adi Hidayat, spekulasi itu seolah-olah mereka tidak mempercayai kekuasaan Allah SWT.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pembahasan hukum minta air doa ke kiai pun bermula dari seorang jemaah bertanya kepada Ustaz Adi Hidayat. Sebab, jemaah itu mengkhawatirkan ada unsur syirik di dalamnya.

"Jika ada orang berobat ke tempat şemacam pak Haji, Ustaz atau Kiai, lalu dikasih obat berupa air minum yang didoakan, apakah termasuk syirik atau bagaimana ustaz?," tanya seorang jemaah kepada Ustaz Adi Hidayat dilansir tvOnenews.com dari channel YouTube Adi Hidayat Official, Jumat (21/3/2025).

Ustaz Adi Hidayat kemudian menjawab pertanyaan itu secara gamblang. Ia memahami betul atas usaha orang yang mempercayai doa dari kiai dianggap mahsyur.

Meski demikian, Ustaz Adi Hidayat tidak ingin menghakimi terkait hukum minta air doa ke kiai atau orang pintar diperbolehkan atau tidak, jika merujuk dalam syariat agama Islam.

Hukum Minta Air Doa ke Kiai

Ilustrasi air doa
Ilustrasi air doa
Sumber :
  • iStockPhoto

 

Menurut UAH panggilan akrabnya, langkah meminta kesembuhan saat berobat namun dengan cara mendapat doa dari segelas air putih, sebenarnya tidak menjadi masalah jika mengacu dari segi hukumnya.

"Tergantung, jika Anda minta doa, tabarruk dengan doa itu, wasilah, supaya memohon berdoa, didoakan kepada Allah," ujar Ustaz Adi Hidayat.

Direktur Quantum Akhyar Institute itu lebih menekankan, selama seseorang bisa berdoa, maka dapat mengamalkan secara individu, tanpa bantuan dari orang lain.

Sebaliknya, jika seseorang sudah pasrah dan tidak mengetahui cara apa pun menyembuhkan penyakit atau meminta rezeki, maka bisa meminta doa dari tokoh yang dinilai memiliki karomah.

"Anda bisa berdoa sendiri, minta dan bisa saling mendoakan," ucap dia.

Utamakan Doa secara Mandiri

Ilustrasi air doa
Ilustrasi air doa
Sumber :
  • iStockPhoto

 

Ustaz Adi Hidayat menuturkan, doa paling mustajab adalah dari dalam hati. Allah SWT akan mengabulkan hajat seorang hamba yang berikhtiar dan bertawakal kepada-Nya.

Jika tetap bersikukuh meminta air doa ke kiai, UAH tetap menyarankan doa secara mandiri sebelum mendapat bantuan berupa doa dari orang lain.

"Sebelum meminta air doa kepada sosok yang dipandang sebagai kiai, Pak Haji, atau ustaz agar berdoa langsung kepada Allah SWT," katanya.

Ia tidak menghalangi langkah tersebut karena dianggap masih berdampak pada kebaikan, terkhusus persoalan kesehatan dan rezeki hidup yang tak kunjung datang.

"Boleh adabnya boleh. Anda ketemu ulama minta doa. Dulu kami begitu, bertemu ulama, minta doa syekh, doakan kami, doakan kami. Doanya meminta kebaikan itu boleh," tutupnya.

Arti Minta Doa ke Orang Saleh

Hukum meminta doa kepada kiai berkaitan dengan orang saleh. Para ulama menyebutkan bahwa, cara seperti ini sudah pernah dilakukan sejak zaman dahulu.

Merujuk dalam kitab Al-Ajwibah al-Gholilyah fi Aqidatil Firqah An Najiyah, salah satu redaksi berbunyi minta keberkahan dari orang saleh dianggap tawasul.

Tawasul memiliki arti sebagai pendekatan diri kepada Allah SWT, hanya saja memakai perantara atau wasilah. Nantinya, perantara itu berguna segala doa dan hajat yang diinginkan akan dikabulkan oleh-Nya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Jika bertawasul kepada orang saleh, sebenarnya mengandung hakikat bahwa mereka sebagai media atau perantara untuk memberikan doa kepada Allah SWT. Hal tersebut merupakan bagian ikhtiar untuk mendapatkan hajat.

(hap)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Yamaha mulai melirik Izan Guevara sebagai kandidat kuat untuk naik ke kelas MotoGP pada musim 2027. 
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Marco Rigamonti berbicara soal fakta mengejutkan tentang Marc Marquez di MotoGP 2025.
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie, melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi Perdana Menteri Belarusia Viktor Karankevich, di Menara Kadin Indonesia, Selasa (16/12/2026).

Trending

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Kasus konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob yang berisikan ujaran kebencian terhadap Suku Sunda menjadi sorotan hangat di publik.
Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Manchester United dikabarkan tengah mempersiapkan perombakan besar-besaran dalam skuad guna mendukung rencana pembangunan kembali klub yang kini berada di bawah kendali grup INEOS.
PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

Paris Saint-Germain (PSG) berambisi kembali mengukir sejarah pada musim ini. Kali ini, klub raksasa Prancis tersebut membidik trofi Piala Interkontinental FIFA 2025 saat menghadapi Flamengo.
Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan keuangan zodiak 18 Desember 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo lengkap dengan nasihat finansial dan angka hoki. Simak ramalanmu!
Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal semifinal voli SEA Games 2025, di mana Rivan Nurmulki dan kawan-kawan bisa meraih kemenangan dan membawa Timnas Voli Indonesia lolos ke babak final.
Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Bahkan Tim Indonesia berpotensi menjawab target medali emas sebanyak 80 medali, di mana sudah 62 telah diraih. Tim Indonesia pun memiliki 72 medali perak dan 72 medali perunggu. 
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT