Dari Panggung Musik ke Mimbar Dakwah: Inilah Perjalanan Hijrah Ustaz Derry Sulaiman, Mulai dari Diludahi Hingga Diduga Merakit Bom

tvOnenews.com - Nama Ustaz Derry Sulaiman akhir-akhir ini semakin santer dibicarakan. Pasalnya, ustaz yang dulunya merupakan gitaris band metal ini berhasil membimbing dua tokoh publik yakni dr Richard Lee dan Bobon Santosa.

Lantas bagaimana profil dari Ustaz Derry Sulaiman? Berikut kisah hijrah dirinya dari panggung musik ke mimbar dakwah.

Ustaz Derry Sulaiman adalah salah satu pendakwah yang memiliki perjalanan hidup unik. Sebelum menjadi seorang dai, ia adalah seorang musisi yang cukup terkenal di Indonesia. Lahir di Sumatera Barat, Derry tumbuh dalam lingkungan yang akrab dengan seni dan musik. Bakatnya dalam bermain gitar membawanya ke dunia industri musik, hingga akhirnya ia menjadi gitaris band metal ternama, Betrayer.

Namun, kehidupannya berubah drastis setelah menemukan cahaya Islam yang membawanya ke jalan hijrah. Perjalanan spiritual ini tidak hanya mengubah dirinya secara pribadi, tetapi juga menjadikannya sebagai inspirasi bagi banyak orang, terutama di kalangan anak muda dan para musisi.

Dari Panggung Musik ke Jalan Hijrah

Derry Sulaiman mengawali karier musiknya dengan menjadi gitaris Betrayer, sebuah band metal yang cukup populer di era 1990-an. Ia menikmati kehidupan sebagai musisi, tampil di berbagai konser, dan memiliki banyak penggemar. Namun, di balik gemerlapnya dunia musik, Derry merasa ada kehampaan dalam hidupnya. Ia mulai mempertanyakan makna kehidupan dan mencari sesuatu yang lebih bermakna.

Perjalanan hijrah Derry dimulai ketika ia bertemu dengan komunitas dakwah. Melalui interaksi dengan para ulama dan teman-temannya yang telah lebih dulu berhijrah, Derry mulai memahami pentingnya mendekatkan diri kepada Allah. Hidayah yang ia dapatkan semakin kuat hingga akhirnya ia memutuskan untuk meninggalkan dunia musik dan fokus dalam mendalami ajaran Islam.

Hijrah dan Tantangan yang Dihadapi

Berhijrah bukanlah hal yang mudah bagi Derry Sulaiman. Keputusan untuk meninggalkan dunia musik berarti harus melepaskan popularitas dan gaya hidup yang telah lama ia jalani. Selain itu, banyak pihak yang meragukan keputusannya, bahkan tak sedikit yang menganggap hijrahnya hanya sementara.