News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Amalan Penting Jelang 10 Hari Ramadhan, Pesan UAH: Ingat Masuk Pakai Iman, Bukan Pakai Anggaran

Saat ini seluruh Muslim sudah berada di penghujung bulan Syaban dan sekitar 10 hari lagi akan tiba bulan Ramadhan 1446 H/2025 M.  Ustaz Adi Hidayat membagikan tips dalam menyiapkan diri jelang Ramadhan.
Rabu, 19 Februari 2025 - 07:51 WIB
Ustaz Adi Hidayat (UAH)
Sumber :
  • Tangkapan Layar/YouTube Adi Hidayat Official

tvOnenews.com - Saat ini seluruh Muslim sudah berada di penghujung bulan Syaban dan sekitar 10 hari lagi akan tiba bulan Ramadhan 1446 H/2025 M.  Ustaz Adi Hidayat membagikan tips dalam menyiapkan diri jelang Ramadhan.

Ustaz Adi Hidayat menyarankan agar seluruh Muslim menyiapkan diri dengan baik. Hal ini karena memang turunnya perintah puasa Ramadhan adalah di bulan Syaban, sebagai tanda agar umat Islam mempersiapkannya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Diturunkan di bulan Syaban sebelum datangnya Ramadhan di tahun kedua hijrah untuk memberikan satu persiapan Paripurna baik itu persiapan fisikal kemudian persiapan intelektual dan persiapan spiritual,” ujar UAH, yang dirangkum tvOnenews.com dari YouTube resmi miliknya.

Sehingga sebelum datangnya bulan Ramadhan, setiap Muslim akan memiliki kesiapan paripurna di tiga bagian unsur pokok pada diri.

“Sehingga memasuki Ramadhan dengan fisik yang tangguh dengan akal yang juga siap sepenuhnya juga ketangguhan spiritual secara paripurna,” ujarnya.

“Sehingga setiap detik Ramadhan itu bisa dimanfaatkan dengan baik siang ataupun malam,” lanjutnya.

Hal ini karena agar Nabi Muhammad SAW dan para sahabat mempersiapkan diri sebelum memulai ibadah di bulan Ramadhan.

Dengan mempersiapkan diri ini diharapkan akan membuat seorang Muslim diberkahi oleh Allah SWT selama Ramadhan.

“Berkah artinya kontinuitas kebaikan berlangsungnya dan bertambahnya nilai-nilai kebaikan,” jelas UAH.

Maka dari itu penting sekali memulai diri mengondisikan diri ini menjadi lebih baik dan konsisten untuk menjemput masa depan.

“Memandang lebih baik berpikir lebih baik mendengar lebih baik berbicara lebih baik sampai ke ujung kaki melangkah dengan lebih baik dan konsisten kebaikan itu menjemput masa depan,” pesan UAH.

Maka jika sudah mempersiapkan diri, ketika bulan suci tiba, bukan sekedar menemui Ramadhan dalam keadaan biasa.

“Hanya menunaikan mohon maaf puasa dalam pengertian menahan lapar haus atau ketentuan-ketentuan formal saja dari mulai terbit fajar sampai dengan terbenam matahari,” kata UAH.

Oleh karenanya, marilah kita mencoba menyiapkan diri menyambut Ramadhan dengan berbagai bentuk kebaikan.

“Sehingga dengan kebaikan-kebaikan itulah kita memasuki gerbang pintu Ramadhan dalam keadaan yang siap menjemput berbagai macam karunia Allah subhanahu wa taala yang dilimpahkan di bulan itu,” harap UAH.

Lalu apa yang sebaiknya dipersiapkan?

Menurut Ustaz Adi Hidayat hal pertama yang penting disiapkan menjelang Ramadhan adalah iman.

“Yang pertama adalah dengan imannya, dia menjemput puasa dengan imannya,” ungkap UAH.

Hal ini karena jika Ramadhan ditunggu tanpa iman, maka hanya biasa saja menjalaninya.

“Terkait dengan Ramadhan ada yang ya nunggu aja Ramadhan datang ya Saya puasa,” kata UAH.

“Kalau Iman lemah ya kok cepat banget ya tiba-tiba puasa lagi gitu saya harus tahan lapar tahan haus,” lanjutnya.

Namun jika imannya kuat, seorang Muslim akan mempersiapkan diri dengan lebih baik.

“Jika imannya kuat, belum datang sudah dia persiapkan dari sekarang. Sudah ingat sudah ingin menyiapkan tarawih dan sebagainya,” jelas UAH. 

Bagaimana caranya menyambut Ramadan itu menggunakan Iman?

Saran UAH, sebelum masuk ke Ramadhan, setiap Muslim disarankan oleh UAH untuk betul-betul persiapkan bahwa setiap amal yang dikerjakan siang dan malam itu betul murni didedikasikan untuk kepentingan ibadah.

“Betul-betul ibadah,” pesan UAH. 

Jadi iman itu kata UAH yang nanti membawa satu dorongan kuat untuk memasuki Ramadan implementasinya ihtisaban kesungguhan untuk mengerjakan Ibadah itu karena Allah SWT.

“Ya agenda apa yang kita siapkan semuanya lillah siang malam,” saran UAH.

Pentingnya menyiapkan diri di bulan Syaban ini menjelang Ramadhan kata UAH agar tidak bingung ketika bulan suci tiba.

“Sehingga jelas jangan sampai nanti masuk Ramadhan bingung mau apa apain gitu kan,” ujarnya.

“Terus cara menjemput ampunan Allah itu seperti apa amalannya bagaimana, apa yang mesti dikerjakan siangnya,” lanjutnya.

Adapun dua hal yang penting dilatih dalam meningkatkan iman jelang Ramadhan menurut UAH.

“Setidaknya 2 hal, pertama latihan adaptasi dengan puasa sunnah agar tubuh hati pikiran dan tuh siap menghadapi puasa di bulan Ramadhan,” pesan UAH.

“Rajin puasa sunnah,” saran UAH.

Hal ini sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, beliau berkata:

"Aku tidak pernah melihat Rasulullah ﷺ berpuasa sebulan penuh kecuali di bulan Ramadhan, dan aku tidak pernah melihat beliau lebih banyak berpuasa dalam satu bulan selain di bulan Syaban."

(HR. Bukhari No. 1969, Muslim No. 1156)

Kemudian, setelah puasa sunnah setiap Muslim disarankan adaptasi ruh dengan meningkatkan ibadah.

“Misal latihan shalat sunnahnya, latihan tilawahnya,” saran UAH.

“Itu latihan jiwa, perbanyak dzikir, jika ruh tidak siap, saat masuk Ramadhan tidak terbiasa,” lanjutnya.

Akan lebih baik jika seorang Muslim membuat kurikulum ketika bulan Ramadhan.

“buat kurikulum, misal mau hatam Qur’an berapa kali, mau baca surat apa saat tarawih, mau hafal berapa surat, dan lain sebagainya,” saran UAH.

Itulah saran UAH dalam mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadhan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Wallahu’alam bishawab

(put)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT