Jadi Penyebab Najis di Rumah, Jangan Pelihara Kucing meski Lucu, Ustaz Khalid Basalamah Tegaskan kalau Hewan Itu...
- Pexels/Asad Photo Maldives
tvOnenews.com -Â Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang paling populer, karena sifatnya yang lucu dan menggemaskan.
Secara umum, banyak orang yang juga percayam bahwa kucing merupakan hewan kesayangan Nabi Muhammad SAW, sehingga diperbolehkan untuk dipelihara.
Bagi kamu yang berniat memelihara kucing, mungkin ada pertanyaan mengenai hukumnya dalam pandangan Islam.Â
Dalam sebuah ceramah yang diunggah di YouTube Khalid Basalamah Official, seorang jamaah bertanya tentang kucing peliharaannya.
Ia menceritakan bahwa di rumahnya ada kucing yang melahirkan 11 anak. Karena merasa kewalahan dengan banyaknya kucing, ia memutuskan untuk mengebiri kucing tersebut agar tidak bisa kawin lagi.
Namun, setelah dikebiri, kucing itu malah sering buang air kecil di dalam rumah, menyebabkan najis.
Akhirnya, jamaah tersebut melepaskan kucing itu ke luar rumah, tetapi kucing itu selalu kembali karena tak ingin jauh dari majikannya.
Â
Mendengar cerita itu, Ustaz Khalid Basalamah menyarankan agar tidak usah memelihara kucing.
Larangan ini disebabkan oleh fakta bahwa kotoran kucing, seperti kencingnya, bisa menjadi najis.
Lalu, apabila kucing membuang kotorannya di dalam rumah, hal itu juga bisa menyulitkan pemilik dalam melakukan ibadah.
"Saran saya jangan pelihara kucing. Lebih baik jangan," kata Ustaz Khalid Basalamah, dikutip Sabtu (15/2/2025).
"Karena memang berbahaya, kayak kencingnya najis," kata sang ustaz.
- Pexels/Anna Tarazevich
Â
Ustaz Khalid juga mengisahkan tentang sahabat Nabi Muhammad SAW, Abu Hurairah, yang dikenal dengan julukan "Bapak Kucing" karena cintanya pada hewan tersebut.
Meskipun Abu Hurairah memelihara kucing, sahabat nabi lainnya tidak mengikuti jejaknya. Nabi Muhammad SAW pun tidak pernah menegur Abu Hurairah terkait hal itu.
"Walaupun Abu Hurairah pernah memeliharanya, tapi cuma beliau yang lainnya tidak ada. Nabi memang tidak menegur, cuma hewan-hewan yang bertaring ini lebih baik gak dipelihara," jelas Ustaz Khalid Basalamah.
Â
Ustaz Khalid menjelaskan bahwa kotoran hewan bertaring yang tidak boleh dimakan, seperti kucing, termasuk najis yang berat menurut syariat Islam.
Hal itu berbeda dengan kotoran ayam, yang berasal dari hewan yang diperbolehkan untuk dimakan. Kotoran ayam, setelah dibersihkan, tidak menjadi masalah dalam hukum Islam.
Load more