Amalan Malam yang Senilai dengan Infak, Ustaz Adi Hidayat: Tercantum dalam Al-Qur’an

tvOnenews.com - Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Adi Hidayat (UAH) pernah menjelaskan bahwa ada amalan malam yang ibarat dengan berinfaq.

Maka sungguh beruntung seorang Muslim yang tidak berinfaq namun melakukan amalan malam ini, karena infaq adalah membersihkan harta dan memiliki dampak luar biasa dalam hidup.

Dalam ajaran Islam, infak adalah saat dimana seorang Muslim mengeluarkan sebagian harta atau rezeki yang dimiliki untuk kebaikan di jalan Allah SWT.

Infak merupakan salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan dalam Al-Qur'an dan hadis, baik dalam keadaan lapang maupun sempit. 

Infak memiliki cakupan yang luas dan tidak terbatas hanya pada zakat wajib atau sedekah tertentu, namun mencakup segala pemberian di jalan kebaikan.

Oleh karenanya, infak sangat disarankan untuk dilakukan karena memiliki keutamaan yang dahsyat.

Namun dahsyatnya, kata Ustaz Adi Hidayat ada amalan yang sama dengan infak jika dilakukan di akhir malam.

Amalan apakah yang dimaksud oleh Ustaz Adi Hidayat itu?

“Orang yang istighfar jelang fajar sama dengan orang yang sabar dan infaq,” jelas UAH dalam ceramah yang diunggah di YouTube Adi Hidayat Official.

Hal ini kata Ustaz Adi Hidayat sebagaimana tercantum dalam surat Ali Imran ayat 17.

Berikut lafadz, arti dan tafsirnya.

اَلصّٰبِرِيْنَ وَالصّٰدِقِيْنَ وَالْقٰنِتِيْنَ وَالْمُنْفِقِيْنَ وَالْمُسْتَغْفِرِيْنَ بِالْاَسْحَارِ

Artinya: (Juga) orang-orang yang sabar, benar, taat, dan berinfak, serta memohon ampunan pada akhir malam.

Jika ditafsirkan lebih dalam, ayat ini disebutkan sifat-sifat orang beriman yang membedakan mereka dari yang lain, sebagaimana dilansir dari Qur’an Kementerian Agama (Kemenag). 

Dengan sifat tersebut mereka mendapatkan keridhaan Allah SWT. Semua sifat tersebut mereka miliki, dan masing-masing sifat itu mempunyai tingkatan keutamaan.

Berkat sifat-sifat itu mereka memperoleh apa yang dijanjikan Allah SWT kepada mereka.