Kisah Nike Ardilla Jadi Anak Angkat Abah Guru Sekumpul, Penyanyi Legendaris Suka Kerjakan Amalan sang Wali Gegara ini

tvOnenews.com - Almarhum penyanyi legendaris, Nike Ardilla tampaknya mempunyai kisah kedekatan dengan salah satu tokoh ulama sekaligus wali asal Martapura, Abah Guru Sekumpul.

Kisah Nike Ardilla menjadi anak angkat Abah Guru Sekumpul sangat menarik dikupas, mengingatkan sang wali merupakan sosok terpandang di Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Sebagai anak angkat Abah Guru Sekumpul, nama Nike Ardilla juga tidak meredup sampai saat ini. Setiap karya lagunya sukses memikat banyak orang dengan lantunan dan lirik lagunya bikin candu menenangkan hati.

Nike Ardilla semakin bersinar walaupun jasadnya telah tiada sejak meninggal dunia akibat kecelakaan pada 19 Maret 1995. Ia menyabet sebagai penyanyi legendaris era 90-an.

Nike menyabet julukan dikenal sebagai "Ratu Rock Indonesia". Sebab, karya lagunya bernuansa genre Rock yang diciptakan sang penyanyi tersebut.

Sumber :

• Instagram/@nikeardilla.memory

Lagu-lagunya seperti judul Bintang Kehidupan, Sandiwara Cinta, dan sebagainya masih menggema khususnya dinikmati oleh orang-orang tua yang lebih suka dengan karya-karya lawas.

Penyanyi legendaris bernama asli Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi itu pasalnya telah menunjukkan tanda-tanda bakat bernyanyi sejak berusia lima tahun, hingga akhir hayatnya pun menjadi legendaris rock yang namanya harum sampai sekarang.

Dilansir dari kanal YouTube Santri Ngopi, Minggu (19/1/2025), pada semasa hidupnya, Nike Ardilla selain menjadi penyanyi rock legendaris, juga mempunyai sisi kehidupan dalam urusan spiritualnya.

Nike tampaknya menancapkan salah satu ulama besar dari Martapura, Abah Guru Sekumpul di dalam hatinya. Penyanyi lawas ini selalu menyimpan pesan tersirat dari tokoh agama itu.

Tak asing, Abah Guru Sekumpul merupakan salah satu tokoh ulama paling dihormati, terutama bagi masyarakat Martapura dan Kalimantan Selatan karena dianggap punya karomah.

Abah Guru Sekumpul berasal dari keturunan ke-8 Syekh Arsyad al Banjari, tokoh ulama yang mempunyai nasab langsung keturunan Rasulullah SAW.

Sumber :

• Istimewa

Nike sebagai anak angkat wali berkaromah bernama asli KH Muhammad Zaini Abdul Ghani al Banjari ini bermula munculnya tanda wafat penyanyi Bintang Kehidupan itu.

Alfatir Zaen kebetulan menyempatkan ziarah ke makam mendiang Nike Ardilla. Tak lupa, bersilaturahmi ke kediaman almarhum ibu Nike, Nining Ningsihrat.

Semasa hidup Nike mengerjakan amalan apa saja bisa sukses sebagai penyanyi legendaris, tampaknya menjadi pemantik Alfatir Zaen menanyakan kepada Nining.

Sebab, kata Zaen, bertanya amalan yang dikerjakan Nike mengingat penyanyi itu kerap kali dihubungkan memunculkan karomah meskipun telah wafat.

Nining pun menjawab pertanyaan tersebut terkait apa saja amalan mendiang Nike. Anaknya cukup susah mengerjakan ibadah di semasa hidupnya.

"Dia (Nike Ardilla) tidak punya apa-apa, shalat juga sering bolong-bolong. Namun, dia paling enggak bisa mengejek siapa pun, bahkan menggaduhkan masalah orang lain," ungkap Nining.

Tidak ingin mengurusi hidup orang lain menjadi pegangan Nike, mengingatkan anaknya diam-diam punya ayah angkat yang statusnya tidak dianggap remeh, sebut saja Abah Guru Sekumpul.

Ia mengetahui ulama dari Kalimantan Selatan itu jadi ayah angkat dari anaknya semasa Nike masih hidup di dunia.

Soal Abah Guru Sekumpul, Nining menyampaikan Nike tidak pernah putus mengerjakan amalan yang diberikan oleh ayah angkatnya.

Amalan-amalan menjadi pedoman hidup Nike, hanya berupa bacaan Wirid dan shalat. Perihal zikir, kata Nining, dari kalimat sholawat dan istighfar yang masing-masing dilantunkan sebanyak 100 kali sehari.

Nining merasa terkejut dan bertanya kepada Nike. Anaknya pun mengatakan kepadanya bahwa, ayah angkatnya sebagai waliyullah. 

Tak bisa dipungkiri, Nike sangat mempercayai sosok Abah Guru Sekumpul bukan orang sembarangan.

Belum selesai di situ, Nining tak jarang mendapatkan mimpi bahwa, Nike Ardilla telah bahagia di dunia barunya saat terjadi pada 2009.

Nining bermimpi Nike selalu menjalani hidup dan ditemani orang-orang yang mengenakan pakaian putih. Anaknya juga bilang, "Ibu aku di sini bareng ayah angkat aku (Guru Sekumpul)," kata Nining.

Nining menambahkan, orang yang berziarah maupun melintasi di sekitaran makam Nike kerap kali memancarkan cahaya bersinar. 

Ibunya pun merasa haru anaknya hanya bermodalkan percaya ayah angkatnya dinobatkan Wali telah mendapat kemuliaan di sisi-Nya, mengingat Nike hanya penyanyi tak mengumbar ilmu dan selalu rendah hati hingga jarang beribadah untuk-Nya.

"Nike Ardilla sudah dikasih Tuhan di tempat yang mulia," tandasnya.

(hap)