Jangan Sampai Salah! Ini Cara Baca Ayat Kursi yang Benar, Kata Syekh Ali Jaber Tidak Boleh dengan…
- Istimewa
tvOnenews.com - Almarhum Syekh Ali Jaber ingatkan cara yang benar membaca Ayat Kursi. Karena ternyata ada yang dilarang dalam membaca ayat yang dikenal sebagai pelindung dari setan tersebut.
Ayat kursi adalah Surat Al Baqarah ayat 255 yang memiliki banyak keistimewaan dan di antara keistimewaan ayat kursi kata Syekh Ali Jaber akan dijamin surga.
“Barang siapa yang membaca ayat kursi sehabis shalat fardu tidak ada yang menghalanginya masuk surga,” ujar Syekh Ali Jaber.
“Ini ayat kursi, satu ayat bagaimana surah Al Baqarah seluruhnya?” sambungnya.
Namun Syekh Ali Jaber mengingatkan bahwa ada aturan yang berbeda dalam membaca Ayat Kursi.
Lalu bagaimanakah cara Ayat Kursi yang sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW?
Dalam membaca Ayat Kursi ada yang membaca dengan basmallah dan ada ada yang hanya membaca taawuz. Lalu bagaimanakah yang sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW?
Basmallah atau Bismillahirrahmanirrahim adalah pembuka utama dalam ibadah.
Bismillahirrahmanirrahim yang artinya adalah "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang" ini tercantum di awal setiap surat dalam Al-Qur'an kecuali surat At-Taubah.
Sementara taawuz adalah istilah yang merujuk pada kalimat "A'udzu billahi minash shaytanir rajim" (أعوذ بالله من الشيطان الرجيم), yang artinya "Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk."
Kalimat taawuz dibaca oleh umat Muslim sebelum memulai membaca Al-Qur'an.
Lalu seharusnya bagaimanakah cara membaca ayat kursi? Apakah taawuz saja atau juga memakai basmalah?
Mengenai baca ayat kursi pakai taawuz atau basmalah, Syekh Ali Jaber mengingatkan agar seorang Muslim memperhatikan cara membacanya.
Syekh Ali Jaber kemudian menegaskan bahwa kesalahan dalam membaca ayat kursi ini bisa berdampak besar karena terjadi perubahan makna yang sangat jauh.
Terkait dengan cara membaca ayat kursi, menurut Syekh Ali Jaber bukan dimulai dengan bacaan basmalah karena ini merupakan bagian tengah surat.
"Kita sudah sepakat, begitu kita baca di tengah surat cukup taawuz, tidak ada bismillah," ujar Syekh Ali Jaber.
Load more