Tiga Peristiwa Bersejarah di Bulan Rajab, Ustaz Adi Hidayat: Salah Satunya Pembebasan Al Aqsa Oleh Salahuddin Al Ayyubi

tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan bahwa setidaknya ada tiga peristiwa bersejarah dalam Islam yang terjadi bulan Rajab, dimana salah satunya adalah pembebasan Al Aqsa oleh Salahuddin Al Ayyubi.

“Saudara saudariku di bulan ini (Rajab) ada keutamaan-keutamaan yang terjadi tercatat di dalam sejarah dan menginspirasi kita semua untuk belajar,” ujar UAH.

Lalu peristiwa bersejarah dalam Islam apa sajakah yang terjadi bulan Rajab ini? dikutip tvOnenews.com pada Senin (30/12/2024) dari YouTube Adi Hidayat Official.

 Isra Miraj

Dari sekian banyak momentum yang terjadi di bulan Rajab, peristiwa terpenting dan besar adalah Isra Miraj.

“Yang paling populer di bulan ini terjadi peristiwa Isra dan Miraj,” jelas UAH.

Peristiwa Isra Miraj terjadi pada malam 27 Rajab. Saat inilah Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah shalat.

Shalat yang diperintahkan oleh Allah SWT pertama kali adalah 50 waktu. Namun Nabi Muhammad SAW bolak-balik menghadap Allah SWT untuk meminta keringanan. 

Hingga akhirnya waktu shalat yang awalnya 50 waktu diringankan oleh Allah SWT hanya jadi 5 waktu.

Ibnul Qayyim berkata, “Menurut riwayat yang shahih bahwa Rasulullah SAW diisra’kan dengan jasadnya dari Masjidil Haram menuju Baitul Maqdis dengan mengendarai Burraq dan ditemani oleh malaikat Jibril, sebagaimana dilansir tvOnenews.com dari Sirah Nabawiyah.

Kemudian, Nabi Muhammad SAW dan Malaikat Jibril singgah di sana dan shalat bersama para Nabi sebagai imam, lalu menambatkan Burraq pada gelang pintu masjid.

Kemudian Nabi Muhammad SAW dimi’rajkan dari Baitul Maqdis ke langit dunia.

Malaikat Jibril lalu meminta izin agar dibukakan pintu langit bagi Nabi Muhammad SAW, kemudian terbukalah pintu tersebut.

Di langit dunia, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan beberapa Nabi diantaranya Nabi Adam di langit pertama, Nabi Yahya di langit kedua, Nabi Yusuf di langit ketiga, Nabi Idris di langit keempat, Nabi Harun di langit kelima dan Nabi Musa di langit keenam.

Kemudian ketika dimirajkan lagi ke langit ketujuh, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan bapaknya para Nabi, Ibrahim As.