"Ada satu amalan yang kalau Anda kerjakan bisa menggabungkan keseluruhan tadi, amal itu disebut puasa, sebab orang puasa akan otomatis meningkatkan amal saleh yang lain," tuturnya.
"Tapi kalau Anda puasa, jangankan shalat Fardhu, ketinggalan shalat sunnah, Anda gelisah," sambung dia.
Anjuran mengerjakan amalan puasa paling utama pada bulan haram khususnya bulan Rajab telah tercantum dalam hadis riwayat, Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ صَامَ يَوْمًا مِنْ أَشْهُرِ اللّٰهِ الْحُرُمِ كَانَ لَهُ بِكُلِّ يَوْمٍ ثَلَاثُونَ يَوْمًا
Artinya: "Barang siapa yang berpuasa satu hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapat pahala puasa 30 hari."
UAH pun membagikan amalan berupa bacaan zikir untuk mendapat keistimewaan dan momentum terbaik bisa mengabulkan segala hajat selain mengerjakan puasa.
Bacaan zikir pertama, UAH menganjurkan doa Nabi Adam AS dirutinkan setelah shalat Fardhu selama bulan Rajab dan telah tercantum pada Surat Al A'raf Ayat 23.
قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ
Load more