Rezeki Terus Berlimpah tapi Kok Tak Pernah Shalat dan Zakat? Ternyata Buya Yahya Utarakan Anda dalam Pengaruh...
- Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV
وَاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ وَاٰتُوا الزَّكٰوةَ وَارْكَعُوْا مَعَ الرّٰكِعِيْنَ
Artinya: "Tegakkanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk." (QS. Al Baqarah, 2:43)
Mereka tidak melakukan dua kewajiban utamanya telah terjerat dalam kondisi kemaksiatan dan tak pernah mengingat kepada Allah SWT.
Meski demikian, orang yang tidak mengerjakan zakat dan shalat kerap kali ada yang dilimpahkan rezeki oleh Allah SWT. Bahkan hidupnya berdampingan terhadap kemewahan duniawi.
Ini berkaitan terkait setiap makhluk hidup telah ditetapkan rezekinya masing-masing yang tercatat di Lauhulmahfuz sesuai penjelasan dalam dalil Al Quran dari Surat Hud Ayat 6.
Sebagai pendakwah karismatik, Buya Yahya mengutarakan orang-orang tersebut sedang dalam kondisi di mana mereka tidak mendapat ridho dari Allah SWT.
Mereka telah melupakan kewajiban dan semakin meninggalkan perintah dari Allah SWT karena dipengaruhi adanya istidraj.
Perihal istidraj, menurut Buya Yahya, ini salah satu yang sering tidak disadari oleh manusia karena hanya menyibukkan diri tentang dunia dan tak memikirkan nasib di akhiratnya kelak.
Pendakwah kelahiran asal Blitar itu menyebutkan bahwa rezeki yang mengalir deras dan harta semakin berlimpah bisa membawa bencana.
Bencana dari harta dan rezeki ini berupa kenikmatan yang bisa melupakan kewajibannya untuk shalat dan zakat.
Bagi orang telah mendapat bencana seperti ini dipastikan akan menerima hukuman berupa azab yang pedih dan diceburkan ke dalam neraka.
"Istidraj itu adalah kelihatannya karunia, tapi sesungguhnya itu adalah siksa, kelihatannya nikmat, tapi sesungguhnya adalah bencana," tandasnya.
(hap)
Load more