ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jika Ada Ular Masuk dalam Rumah Tak Perlu Panggil Damkar, Ustaz Abdul Somad Sarankan Lakukan ini agar Jadi...

Ustaz Abdul Somad (UAS) menyarankan tidak perlu panggil pemadam kebakaran (damkar) saat ular masuk rumah, sebaiknya melakukan ini dulu agar dijadikan bisnis.
Sabtu, 30 November 2024 - 15:01 WIB
Ustaz Abdul Somad (UAS) sarankan tidak perlu panggil damkar saat ular masuk rumah
Sumber :
  • Instagram/@ustadzabdulsomad_official

Jika tidak berani membunuhnya, UAS menyarankan segera berdoa minta perlindungan agar ular itu pergi karena bisa menimbulkan keburukan di rumah.

"Bismillah aku sebut nama Allah kalau sudah ku sebut nama Allah tidak ada satu pun yang dapat menimbulkan mudarat baik di bumi maupun di langit," tuturnya.

Lanjut, ia menegaskan orang beriman tidak akan lupa kepada Allah SWT baik dalam kondisi terancam.

Namun demikian, ular menjadi salah satu hewan yang berani kepada manusia. Bahkan bisa membunuh dengan caranya sendiri.

Bahwasanya ular mempunyai bisa di mana membuat manusia semakin dibuat lemas karena racun di dalamnya berbahaya.

Saat ular sedang lapar juga berpotensi menyantap manusia. Ini tidak boleh terjadi. Meski UAS menyarankan harus dibunuh tanpa perlu panggil damkar untuk proses evakuasinya.

"Jadi kalau ada ular masuk ke rumah ya dibunuh," tegasnya.

Meski begitu, pendakwah kelahiran 18 Mei 1977 itu mengingatkan ada ular yang boleh dibunuh dan tidak perlu dihilangkan nyawanya.

Lantas, apa ciri-ciri ular tidak boleh dibunuh oleh manusia? UAS mengambil pendapat dalam ajaran agama Islam.

Biasanya ada jin menjelma untuk berwujud sebagai ular. Bahkan hewan reptil yang kerap kali masuk rumah tergolong dalam jenis ini.

Jin Muslim sengaja mengubah wujudnya seperti ular agar bisa masuk dalam rumah. Bahkan golongan ini mempercayai keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW.

"Boleh membunuh ular? Bunuhlah dua yang hitam walaupun kau sedang shalat, yaitu ular dan kalajengking," jelas dia.

tvonenews

Perihal ular boleh dibunuh, UAS mengatakan itu tidak masuk dalam jenis hewan reptil yang sebenarnya adalah sosok jin.

"Bunuh jangan dibiarkan, jangan sampai mengganggu anak kita, tetangga kita," sarannya.

UAS menjelaskan bahwa ular harus dibunuh sesuai dengan anjuran dalam agama Islam, yakni sekali pukul dengan keras agar langsung mati.

Ia menyampaikan pukul sekali mati agar tidak masuk dalam penyiksaan terhadap hewan.

Selain itu, ular mati setelah mendapat pukulan keras membuat tubuhnya masih utuh dan bisa dijadikan bisnis. Apalagi cairan berasal dari ekornya bernilai mahal jika dijual untuk mendapatkan uang.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT