Anjuran manusia tidak boleh menyiksa hewan telah dijelaskan dalam Surat Al Maidah Ayat 1, Allah SWT berfirman:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَوْفُوْا بِالْعُقُوْدِۗ اُحِلَّتْ لَكُمْ بَهِيْمَةُ الْاَنْعَامِ اِلَّا مَا يُتْلٰى عَلَيْكُمْ غَيْرَ مُحِلِّى الصَّيْدِ وَاَنْتُمْ حُرُمٌۗ اِنَّ اللّٰهَ يَحْكُمُ مَا يُرِيْدُ
Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, penuhilah janji-janji! Dihalalkan bagimu hewan ternak, kecuali yang akan disebutkan kepadamu (keharamannya) dengan tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah). Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki." (QS. Al Maidah, 5:1)
Soal pelihara burung, dewan penasihat syariah sekolah Rahmatan Lil 'Alamin Boarding School itu menanyakan apa manfaat memelihara burung selain hanya membuat bahagia karena dari suaranya selalu berkicau merdu.
Ia menyoroti bagi orang yang merawat burung namun diletakkan dalam sangkar. Padahal hewan itu mendapat anugerah berupa sayap untuk dibentangkan mencari makanan sendiri di alam bebas.
Menurutnya, burung disimpan dalam sangkar membuat hewan itu merasa terkekang. Meski mendapat perawatan dengan baik selalu diberikan makanan oleh pemeliharanya.
"Untuk apa memelihara burung ini? Burung dikasih sayap untuk apa? Untuk terbang, kasih dia terbang, enggak usah dipelihara," kata dia.
Load more