Kisah Hijrah Angelina Sondakh yang Hidupnya Diterpa Ujian Usai Sepeninggal Adjie Massaid: Modal Sajadah dan Al-Qur’an
- IG @angelinasondakh09
Angie kemudian ditetapkan sebagai tersangka dan dijebloskan ke Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 27 April 2012
Kemudian Angie dipindah ke Rutan Pondok Bambu pada 14 Agustus 2012.
Angie diputuskan bersalah dan berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA) No. 107PK/Pid.Sus/2015, Angelina Sondakh dijatuhi sederet hukuman yakni Pidana penjara selama 10 tahun, denda Rp. 500.000.000,00 Subs 6 bulan Kurungan dan uang pengganti Rp. 2.500.000.000,00 dan USD 1.200.000 subs 1 tahun Penjara.
Vonis ini jauh lebih rendah dari tuntutan jaksa yang meminta Angie dihukum selama 12 tahun.
Selama mendekam di dalam penjara, Angie aktif di berbagai kegiatan dimana salah satunya kegiatan kerohanian.
Angie diketahui tergabung dalam Kelompok One Day One Juz, di LPP Kelas IIA Jakarta.
Bahkan Angie juga masuk dalam kelompok yang rutin mengkhatamkan Al Quran setiap bulan dan Kelompok Hafalan Al Quran.
Setelah bertahun-tahun mendekam di penjara, Angie akhirnya bebas pada awal Maret 2022 lalu.
Ketika keluar dari penjara, Angie mengubah penampilannya dengan mengenakan hijab.
Penampilannya sontak membuat kaget semua pihak.
Namun ternyata hijab Angie tidak hanya sekedar karena hingga kini Angie istiqomah dengan hijabnya bahkan aktif dalam berbagai kegiatan yang berhubungan dengan agama Islam.
Angie memang mengakui kehidupan di lapas membuatnya semakin religius.
Setelah berbagai ujian dan ketika ia mendekam di balik jeruji, Angie mengatakan dirinya menemukan apa yang membuatnya tenang.
Hal itu tak lain adalah Sang Pencipta, Allah SWT.
Angie mengaku hanya bermodal sajadah ia bisa tenang dan kembali semangat menjalani hidup yang kala itu terasa berat.
“Ketika aku merasa ya Allah ko aku ingin mengatakan yang sebenarnya ko rasanya ruangnya gak ada gitu dan ternyata enakan sama Allah gitu. Modalnya cuma sajadah, air wudhu ya kan terus mukena,” ungkap Angie, dikutip dari kanal YouTube Novel Baswedan.
Di sela ujian yang berat itu, Angie diberikan hidayah bahwa tempat terbaik untuk curhat hanyalah Allah SWT.
“Aku cerita apa aja (sama Allah) kan gak pernah ada judgement-judgement yang aku rasakan dan aku merasa sangat nyaman menemukan Nur, menemukan cahaya di mana aku tuh bisa menjadi Angelina Sondakh apa adanya,” tandas Angie.
Load more