ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Petra, Warisan Dunia di Yordania yang Dikenal Sebagai Wisata Religi

Salah satu destinasi wisata yang terkenal di sekitar Amman, Yordania adalah situs Petra, warisan dunia yang telah ditetapkan oleh UNESCO pada 7 Juli 2007. 
Rabu, 30 Oktober 2024 - 14:19 WIB
Situs Petra, Salah Satu Warisan Dunia yang Ada di Yordania
Sumber :
  • tim tvOnenews.com/Satria

Jakarta, tvOnenews.com - Salah satu destinasi wisata yang terkenal di sekitar Amman, Yordania adalah situs Petra, warisan dunia yang telah ditetapkan oleh UNESCO pada 7 Juli 2007. 

Situs Petra berada di bagian barat Yordania yang merupakan pusat kerajaan Arab pada zaman Yunani Helenistik dan Romawi. 

Reruntuhan dari pusat kerajaan saat ini kini  berada di Yordania bagian barat daya.

Petra dikenal dengan nama Kota Mawar karena diukir dari tebing bebatuan pasir berwarna kemerahan. 

Sejarah Kota Petra

Kota Petra didirikan oleh suku Nabatean yang berasal dari Arab.

Suku Nabatean ini ahli dalam memahat batu dan sistem pengairan. 

Suku Nabatean mampu mengendalikan pasokan air hingga menjadikan Petra sebuah oasis di tengah gurun yang subur dan menguntungkan.

Suku Nabatean ini kemudian mengembangkan Petra menjadi pusat perdagangan penting di kawasan.

Petra diketahui telah menjadi tempat tinggal warga setempat sejak 1200 SM,  dikutip dari dari History dan Britannica.

Kemudian setelah berabad-abad kemudian, suku Nabatean menduduki Petra untuk dijadikan ibukota kerajaan. 

Hal inilah yang akhirnya yang membuat Suku Nabatean sebagai penduduk asli.

Suku inilah yang membangun Petra hingga menjadi kota megah yang kini dikenal.

Namun pada tahun 106 M, Kekaisaran Romawi berhasil menguasai Petra dan menjadikannya bagian dari provinsi Arabia Petraea. 

Sejak itulah Petra mulai mengalami perubahan dengan adanya pengaruh arsitektur Romawi. 

Namun, ketika jalur perdagangan bergeser, kemakmuran kota mulai menurun.

Padahal sebelum diambil oleh Romawi, Petra menjadi jalur perdagangan antara Timur dan Barat. 

Akibatnya, Suku Nabatean berhasil mengumpulkan kekayaan dari perdagangan rempah, kain, dan kemenyan, yang melewati Petra dari Arab Selatan menuju Mesir, Yunani, dan Roma. 

Hal ini ditandai dengan berdirinya bangunan megah seperti Al-Khazneh (harta karun) dan Ad-Deir (biara) dibangun untuk menandai kejayaan kota Petra.

Namun gempa besar membuat kota Petra rusak.

Ada teori yang mengatakan bahwa rusaknya Kota Petra karena azab yang diturunkan oleh Allah SWT kepada kaum Tsamud yang disebutkan dalam Al-Qur'an dalam kisah Nabi Shaleh As.

Akan tetapi hubungan antara keduanya masih belum pasti. 

Hal ini karena meski ada kemiripan dalam hal arsitektur pahatan batu dan budaya masyarakat kuno di Petra dengan Tsamud, namun lokasi keduanya menunjukkan perbedaan geografis.

Petra berada di Yordania sementara lokasi Tsamud berada di wilayah Al-Hijr atau yang kini dikenal sebagai Madain Saleh, Arab Saudi.

Sebagai informasi, kaum Tsamud adalah sebuah bangsa kuno yang dalam ajaran Islam dikenal sebagai kaum yang dibinasakan Allah karena menolak dakwah Nabi Shaleh. 

Dalam Al-Qur'an dikisahkan bahwa kaum Tsamud tinggal di daerah pegunungan dan memahat rumah-rumah mereka dari batu, mirip dengan arsitektur yang ditemukan di Kota Petra. 

Wallahu’alam bishawab

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT