LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ustaz Abdul Somad (UAS) jelaskan soal kasih makan kepada anjing dan golongan hewan ini jadi penolong di akhirat
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Ustadz Abdul Somad Official & iStockPhoto

Bukan hanya Anjing, Kasih Makan Hewan ini Jadi Jaminan Penolong di Akhirat Kelak Kata Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad menyampaikan ada golongan hewan jika dikasih makan selain anjing, akan memberikan jaminan sebagai penolong di akhirat nanti. Kira-kira apa?

Kamis, 24 Oktober 2024 - 21:35 WIB

tvOnenews.com - Ustaz Abdul Somad menjelaskan amalan kebaikan manusia terhadap hewan. Setiap manusia telah dianjurkan agar menyayangi sesama makhluk hidup.

Dari dalil dan hadits, Ustaz Abdul Somad mengatakan setiap hewan perlu dikasih maka. Meski itu merupakan seekor anjing, maka bisa mendapatkan pahala jika berbuat baik.

Selain anjing, Ustaz Abdul Somad (UAS) berbicara manfaat hewan yang dikasih makan. Ia menjamin bahwa mereka akan menjadi penolong di akhirat kelak.

UAS mengambil contoh dari kisah perempuan pelacur terhadap anjing. Hewan itu mendapat bantuan dari sosok tersebut dengan penuh kasih sayang.

"Hadits tentang perempuan WTS mengasih minum anjing pakai sepatu adalah dalil semua binatang yang kita buat baik maka kita dapat pahala shodaqah," ungkap UAS dinukil melalui tayangan channel YouTube ALMAHASIN, Kamis (24/10/2024).

Ilustrasi seorang dokter hewan menolong anjing dan kucing
Ilustrasi seorang dokter hewan menolong anjing dan kucing
Sumber :
  • Istockphoto

Baca Juga :

 

Dalam kisah wanita pelacur itu, Rasulullah SAW meriwayatkan dalam hadits. Sosok itu merupakan wanita dari Bani Israil.

WTS sebutannya, mendapat jaminan masuk surga. Itu hanya menolong seekor anjing yang kondisinya sedang kehausan.

Para sahabat mendapat kisah WTS itu dari Rasulullah SAW, pelacu itu lagi berjalan sebelum bertemu seekor anjing. Bahkan cuacanya berada dalam kondisi di tengah terik matahari.

Wanita itu pun tidak sengaja melihat seekor anjing. Hewan itu kerap kali mengeluarkan lidah seperti mengalami kehausan.

Anjing itu juga sering kali mengelilingi sumur yang kebetulan berada di sekitaran tempat tersebut. Sang pelacur pun menyadari anjing yang diliatnya sangat haus.

Hati pelacur itu pun merasa tergerakkan oleh kondisi anjing tersebut. Sepatu kulit atau muqaha yang digunakan pun difungsikan sebagai wadah air.

Dalam Hadits Riwayat Imam Bukhari menerangkan cerita dari Rasulullah SAW dampak dari pelacur tersebut, seperti ini bunyinya:

أَنَّ امْرَأَةً بَغِيًّا رَأَتْ كَلْبًا فِى يَوْمٍ حَارٍّ يُطِيفُ بِبِئْرٍ قَدْ أَدْلَعَ لِسَانَهُ مِنَ الْعَطَشِ فَنَزَعَتْ لَهُ بِمُوقِهَا فَغُفِرَ لَهَا

Artinya: "Ketika seekor anjing berputar atau mengitari pada sumur, di mana dia hampir mati oleh kehausan, tiba-tiba salah seorang pelacur Bani Israil melihatnya. Pelacur itu melepas sepatu kulitnya dan memberi minum (dengan wadah sepatu) kepadanya. Maka perempuan itu diampuni sebab demikian." (HR. Bukhari)

Dari kisah itu, UAS pun berbagi cerita Rasulullah SAW mendapat pertanyaan dari sahabatnya. Pembahasannya menerangkan tentang pahala hewan yang diberikan minum.

Penceramah asal Sumatera itu pun menyampaikan ciri-ciri hewan yang membuat pemberinya meraup pahala besar.

"Nabi menjawab kalau hatinya basah maka kamu mendapat pahala shodaqah," jelasnya.

Hewan memiliki hati basah, kata UAS, sangat berpengaruh sebagai penolong saat di akhirat nanti.

Terkait hewan yang boleh dibunuh, ia berpesan agar manusia tidak menggunakan cara penyiksaan atau menyakitinya.

"Kalau kau membunuh, bunuh dengan baik," pesannya.

Dari hadits riwayat Rasulullah SAW, ada beberapa jenis hewan yang boleh dibunuh, bahkan masuk golongan fasiq.

UAS berpendapat daftar hewan tersebut di antaranya, kalajengking, lipan, ular, tikus, cicak dan sebagainya. Proses membunuhnya pun disarankan cukup sekali pukul langsung mati.

Jika ingin cara penyembelihan, ia mengingatkan agar memotong hewan menggunakan hati, seperti halnya saat pemotongan hewan kurban.

"Jangan siksa hewan," tandasnya.

Wallahu A'lam Bishawab.

(hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral