News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Waketum MUI Harap Anggota Dewan yang Baru Dilantik Agar Amanah dalam Tugas: Jangan Langgar Agama dan Hukum

Waketum MUI Anwar Abbas berharap anggota dewan yang baru dilantik pada tanggal 1 Oktober 2024 di Ruang Paripurna, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta dapat mengemban amanah dengan baik.
Senin, 7 Oktober 2024 - 08:58 WIB
Pengucapan sumpah dan janji pimpinan MPR RI periode 2024-2029 di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2024). Sumber: tvOnenews/Syifa Aulia
Sumber :
  • tim tvOnenews/Syifa Aulia

Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas berharap anggota dewan yang baru dilantik pada tanggal 1 Oktober 2024 di Ruang Paripurna, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta dapat mengemban amanah dengan baik.

“Jadikan jabatan yang diemban (anggota dewan) sebagai lahan untuk mengabdi dan  berbuat kebajikan dan jangan menjadikan jabatan tersebut untuk memperkaya diri dan kelompok dengan melakukan hal-hal yang tidak terpuji seperti melakukan tindak Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) serta penyalahgunaan jabatan,” ujar Anwar Abbas dalam keterangan yang diterima oleh tvOnenews.com pada Senin (7/10/2024).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Hal itu terlarang dalam ajaran agama dan hukum yang ada, tindakan tersebut  jelas-jelas sangat  bertentangan dengan semangat dan amanat dari reformasi dan kita tentu saja tidak mau hal itu terjadi,” lanjutnya.

Anwar Abbas berharap para anggota dewan yang dilantik itu selalu memegang teguh sumpah jabatan yang diucapkannya.

“Yang dilantik tersebut semoga akan dapat memegang sumpah/ janji yang telah mereka ucapkan dengan konsisten dan konsekuen,” harapnya.

Hal ini karena kata Anwar Abbas, yang namanya sumpah/ janji tersebut tentu menuntut adanya tanggung jawab dari masing-masing anggota dewan tersebut.

“Disinilah muncul lintasan pikiran dan pertanyaan apakah mereka akan dapat melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya?” tanya Anwar Abbas.

“Sebab sebagian besar mereka yang terpilih tersebut telah menghabiskan dana atau modal yang cukup banyak untuk bisa lolos menjadi anggota DPR dan DPD RI tersebut,” lanjutnya.

Maka Anwar Abbas khawatir ada pihak yang berpikir untuk mengembalikan modalnya.

“Tentu tidak mustahil ada diantara mereka yang berpikir tentang bagaimana  mengembalikan uang atau modal yang sudah mereka tanam dan habiskan untuk kepentingan kampanye dulu?” ungkap Anwar Abbas.

Maka menurut Anwar Abbas, jika itu yang dipikirkan tentu sangat sulit jika melalui gaji dan pendapatan yang sah.

“Tentu sangat sulit jika melalui gaji dan pendapatan yang sah yang mereka dapat selama mereka berada di lembaga legislatif tersebut,” menurut Anwar Abbas. 

“Oleh karena itu tentu tidak mustahil jika ada peluang maka mereka akan  menempuh cara-cara yang tidak dibenarkan oleh hukum dan ajaran agama,” lanjutnya. 

Maka Anwar Abbas khawatir bila itu yang terjadi maka tentu  para anggota dewan yang kemarin dilantik tidak lagi dapat melaksanakan tugasnya sebagai wakil rakyat dengan sebaik-baiknya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Karena mereka lebih mementingkan dirinya sendiri dari pada kepentingan rakyat, bangsa dan negaranya,” tuturnya. 

“Jika iya, maka fungsi legislasi, budgeting dan pengawasan yang seharusnya menjadi tugas utama para anggota dewan tentu tidak lagi dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya,” tandas Anwar Abbas. (put)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT