Demam Sujud Syukur Menang Seperti Dilakukan Pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafri, Bagaimana Pandangan Islam? Buya Yahya Ungkap Bisa Haram Kalau...
- dok.kolase tvonenews.com
dok.tangkapan layar YouTube
Sehingga dalam praktiknya, ditegaskan tidak bisa secara sembarangan. Tidak mengherankan jika banyak muslim tertarik memperbanyak sujud keseharian sebagai ibadah yang lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT
"Sujud merupakan satu bentuk penghambaan sejati seorang hamba kepada Allah SWT, ketika seorang muslim bersujud, ia tampak secara dhohir sedang dalam keadaan yang penuh penghambaan dan rasa tunduk kepada Allah SWT," kata Buya Yahya, dikutip Rabu (25/9/2024).
"Jangan sampai sujud dilakukan secara sembarangan dan tanpa niat ibadah, karena hal tersebut bisa menjadi haram," jelasnya.
Mendengarkan ceramah Buya Yahya dalam Youtube Al-Bahjah TV pun, menjelaskan kalau saat seseorang melakukan sujud tetaplah dengan tujuan pada Allah SWT.
Pendiri Pondok Pesantren Al Bahjah itu pun, menambahkan dalam Islam terbagi 3, antara lain:
Sujud pertama ialah tilawah yang dilakukan ketika membaca ayat terdapat sajadah di dalamnya.
Sujud kedua ialah sujud syukur yang dilakukan sebagai rasa syukur atas nikmat telah diberikan oleh Allah SWT.
Namun, dalam melakukan sujud syukur, seorang muslim harus memperhatikan cara dan niatnya. Apabila melihat sujud syukur Indra Sjafri, memungkinkan mengikuti mazhab lain.
Dalam hal ini, ada perbedaan pendapat di antara mazhab. Mazhab Syafi’i, diterangkan Buya Yaha diwajibkan dalam keadaan suci saat ingin sujud syukur.
"Mengharuskan seorang muslim untuk berwudhu dan menutup aurat lengkap seperti dalam shalat ketika melakukan sujud syukur. Sedangkan mazhab yang lain seperti Imam Ahmad, tidak mempermasalahkan hal tersebut," ungkap Buya Yahya. (klw)
waallahualam
Load more