LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja (kiri) dan Buya Yahya (kanan) ikut bicara Pilkada 2024 potensi maraknya isu SARA
Sumber :
  • Kolase Bawaslu.go.id & Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV

Buntut Ketua Bawaslu Ungkap Isu SARA Potensi Marak di Pilkada 2024, Buya Yahya Ikut Bicara: Jangan Mau Diadu Domba

Setelah Ketua Bawaslu Rahmat Bagja berbicara Pilkada 2024 berpotensi maraknya isu SARA, Buya Yahya ikut berbicara agar masyarakat Indonesia tidak terprovokasi.

Rabu, 25 September 2024 - 15:49 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja menyampaikan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 berpotensi memunculkan isu suku, agama, ras dan antargolongan (SARA).

Rahmat mengatakan bahwa isu SARA dan netralitas ASN akan mengganggu keamanan nasional pada masa Pilkada 2024.

"Isu-isu krusial saat ini menjadi potensi yang rawan dalam hal keamanan nasional, seperti penggunaan SARA, netralitas ASN, hingga konteks keserentakan pemilu dan pilkada," ungkap Rahmat dipantau di Jakarta, Rabu (25/9/2024).

Ia menyebutkan adanya potensi isu SARA dalam Pilkada 2024 membuat Bawaslu memperkuat strategi keamanan nasional demi mencegah konflik berkepanjangan bersama Wantannas.

Ia menjelaskan masyarakat Indonesia dapat terpecah belah jika ada potensi konflik yang semakin memanas secara terus menerus.

Baca Juga :


Ilustrasi persiapan Pilkada 2024. (ANTARA/Aris Wasita)

Ia menambahkan bahwa isu sensitif mengacu pada SARA yang disebar melalui media sosial sangat mudah dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu.

Hal itu menjadi dampak buruk menimbulkan isu SARA buntut memanasnya Pilkada 2024 di media sosial.

"Penggunaan SARA dalam media sosial berdampak buruk hingga ke perpecahan bagi daerah-daerah di Indonesia, khususnya daerah yang rawan seperti Papua dan Madura," jelasnya.

Lanjut, Ketua Bawaslu juga menyoroti terkait jarak pelaksanaan antara pemilu dan pilkada juga harus diperhatikan bersama.

Menurutnya, jarak waktu juga menjadi sorotan penting guna mempersiapkan pemilihan agar semakin maksimal.

"Selain isu krusial, semua perlu memperhatikan faktor jarak penyelenggaraan pemilu dan pilkada, seharusnya lebih dari satu tahun mungkin dua tahun agar lebih efektif dan partisipatif," tandasnya.

Sementara, isu SARA berpotensi marak dalam penyelenggaraan Pilkada 2024 menjadi sorotan penting bagi ulama Buya Yahya.

Dikutip tvOnenews.com melalui kanal YouTube Al-Bahjah TV, Rabu (25/9/2024), Buya Yahya menyampaikan beberapa pesan terkait penyelenggaraan Pilkada 2024.

"Karena kegiatan ini juga terus berulang-ulang, yaitu jangan bisa kita dirusak hati kita oleh kegiatan-kegiatan rutin di negeri ini, pemilihan umum, pemilihan presiden, gubernur dan sebagainya," tutur Buya Yahya.

Buya Yahya mengingatkan agar masyarakat Indonesia tidak mudah terprovokasi sehingga mudah diadu domba demi kepentingan tertentu.

"Jangan mau diadu domba maknanya pastikan perbedaan-perbedaan calon tidak menjadikan kita bermusuhan. Semuanya berijtihad untuk mendapatkan pemimpin yang baik," katanya.

"Yang jelas ayo kita jaga agar hal-hal semacam itu tidak menjadi sebab kita bermusuhan," sambungnya.

Pengasuh LPD Al Bahjah, Cirebon itu menuturkan jika ada kawan yang memiliki perbedaan pemilihan maka sebaiknya tidak perlu diolok-olok.

"Kalau pun menurut kita kawan kita itu betul-betul salah di dalam memilih, tentunya tidak harus kita jadikan musuh, kita memberikan nasihat yang baik, atau kita menjelaskan dengan baik dan benar dengan santun," jelasnya.

Ia turut menyoroti isu SARA semakin marak lantaran para calon beserta pendukungnya semakin berkampanye mengarahkan permusuhan terhadap kubu lainnya.

"Kita hari ini mudah sekali tersulut amarah kita yang menjadi sebab permusuhan ya gara-gara semacam ini," imbuhnya.

Buya Yahya menyebutkan ada dua model isu permusuhan bisa terjadi. Pertama, berasal dari calon politikus sengaja mengadu domba.

Ia berpendapat kebanyakan para calon dan politikus tidak sesuai dengan janji yang disampaikan saat berkampanye hingga memunculkan fitnah.

"Ada dua model, hamba Allah yang kadang tanpa disadari mereka memicu permusuhan kita, politikus yang tidak jujur, politikus yang tidak tulus," terangnya.

"Sehingga ungkapan-ungkapan yang disampaikan pun kadang menfitnah atau menjadikan sebab orang bermusuhan," sambungnya.

Ia menyampaikan model kedua sering kali para calon selalu menggunakan agama sebagai tameng dan penguat suara mereka.

"Yang kedua adalah atas nama agama juga bisa saja terjadi sesuatu yang sebetulnya orang boleh berbeda pendapat karena sempitnya pandangannya," jelasnya.

"Sehingga menganggap orang lain pasti salah, sehingga harus dihujat lalu harus dimusuhi," tandasnya.

Sebelumnya, KPU menetapkan jadwal tahapan Pilkada 2024 berawal dari pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah pada 22 September 2024.

Pada 25 September sampai 23 November 2024 menjadi tanggal masa kampanye untuk para pasangan calon.

Sedangkan, Bawaslu menetapkan bahwa pemungutan suara Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada 27 November 2024.

Setelah itu, perhitungan dan rekapitulasi penghitungan suara sampai 16 Desember 2024.

(ant/hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
2 Momen Wonderkid Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Curi Perhatian Bintang Timnas Brasil dan Liga Inggris

2 Momen Wonderkid Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Curi Perhatian Bintang Timnas Brasil dan Liga Inggris

Penampilan Marselino Ferdinan sukses mencuri perhatian Richarlison, bintang Timnas Brasil dan Liga Inggris, usai membawa Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi
Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan mencuri perhatian usai membawa Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi. Suporter Oxford United tak sabar menantikan debutnya di Liga Inggris.
Nikah Diam-diam, Mahar Ayus untuk Nissa Sabyan Jadi Sorotan Netizen Singgung Perselingkuhan Keduanya: Murah Banget!

Nikah Diam-diam, Mahar Ayus untuk Nissa Sabyan Jadi Sorotan Netizen Singgung Perselingkuhan Keduanya: Murah Banget!

Kabar pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus Sabyan tengah menjadi sorotan publik. Namun netizen gagal fokus pada mahar yang diberikan Ayus kepada Nissa Sabyan.
Ayah Nissa Sabyan Viral, Dulu Bantah Keras Anaknya Selingkuh dengan Ayus, Kini Ketahuan Nikahin Sembunyi-sembunyi...

Ayah Nissa Sabyan Viral, Dulu Bantah Keras Anaknya Selingkuh dengan Ayus, Kini Ketahuan Nikahin Sembunyi-sembunyi...

Anaknya menikah diam-diam, pengakuan lawas ayah Nissa Sabyan viral di media sosial. Dulu bantah keras anaknya selingkuh kini nikahkan Nissa-Ayus diam-diam.
Anggap Remeh, Media Asing Sebut Piala Dunia 2026 Masih Terlalu Cepat bagi Timnas Indonesia

Anggap Remeh, Media Asing Sebut Piala Dunia 2026 Masih Terlalu Cepat bagi Timnas Indonesia

Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- menang meyakinkan 2-0 lewat brace Marselino Ferdinan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa 19 November.
Tinggal di Luar Negeri dan Masjid Jauh, Memang Boleh Jika Tidak Shalat Jumat? Buya Yahya Tegaskan Bahwa…

Tinggal di Luar Negeri dan Masjid Jauh, Memang Boleh Jika Tidak Shalat Jumat? Buya Yahya Tegaskan Bahwa…

Buya Yahya ingatkan bahwa seorang Muslim yang meninggalkan shalat jumat tanpa udzur atau halangan akan dosa besar. Bagaimana jika masjid sangat jauh? Bolehkah laki-laki meninggalkan shalat jumat?
Trending
Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski menang melawan Arab Saudi, Bung Towel tetap pada pendiriannya bahwa Shin Tae-yong harus mundur sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. 
Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Jakarta, tvOnenews.com — Bentrokan antar kelompok warga terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai yang tak jauh dari kawasan perlintasan Kereta Api Stasiun Buaran, Jakarta Timur pada Kamis (21/11/2024) malam.
Eks Ketua MK Minta Hakim Tak Diintervensi soal Praperadilan Tom Lembong

Eks Ketua MK Minta Hakim Tak Diintervensi soal Praperadilan Tom Lembong

Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan menyoroti persidangan praperadilan penetapan tersangka Tom Lembong di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026 Usai Hancurkan Arab Saudi di Stadion GBK, Asalkan...

FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026 Usai Hancurkan Arab Saudi di Stadion GBK, Asalkan...

FIFA pastikan Timnas Indonesia bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026 usai melibas Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), asalkan lakukan ini..
Jika Tak Hafal Ad Dhuha dan Asy Syams, Baca Surat ini saat shalat Dhuha agar Rezeki Moncer Kata Ustaz Adi Hidayat

Jika Tak Hafal Ad Dhuha dan Asy Syams, Baca Surat ini saat shalat Dhuha agar Rezeki Moncer Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyoroti perihal bacaan surat pendek terbaik saat menunaikan shalat Dhuha diketahui banyak orang, yakni Surat Ad Dhuha dan Asy Syams.
AFC Bikin Rugi Lagi usai Kemenangan Timnas Indonesia Dirampok, Kali Ini Giliran China Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang hingga Lapor ke FIFA

AFC Bikin Rugi Lagi usai Kemenangan Timnas Indonesia Dirampok, Kali Ini Giliran China Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang hingga Lapor ke FIFA

AFC lagi-lagi menunjuk wasit yang merugikan sebuah tim hingga dilaporkan ke FIFA pada pertandingan China kontra Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
Respons Menohok Media Vietnam Melihat Timnas Indonesia jadi Raja Baru Sepak Bola Asia Tenggara, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Respons Menohok Media Vietnam Melihat Timnas Indonesia jadi Raja Baru Sepak Bola Asia Tenggara, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Media Vietnam memberikan respons yang tak terduga soal timnas Indonesia semakin mengukuhkan label "Raja Baru Sepak Bola Asia Tenggara" usai kalahkan Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral