Jakarta, tvOnenews.com-- Menjalankan ibadah shalat bagi umat muslim sangatlah penting, seperti kata Ustaz Adi Hidayat.Salah satunya, tahajud dan shalat ini yang disebutnya istimewa.
Shalat tahajud masuk ke dalam ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.
Menurut Ustaz Adi Hidayat shalat kedua yang istimewa itu, Qobliyah Subuh atau sering disebut Shalat Fajar.
Shalat fajar, salah satu shalat penting memiliki banyak keutamaan dan keberkahan bagi siapa pun yang mengerjakannya.
Diketahui, keutamaan shalat sunnah qobliyah subuh banyak disebutkan dalam hadits shahih.
Salah satunya, disebutkan kalau shalat fajar ini lebih baik dari dunia dan seisinya.
لَهُمَا أَحَبُّ إِلَىَّ مِنَ الدُّنْيَا جَمِيعًا
“Dua raka’at shalat sunnah fajar lebih kucintai daripada dunia seluruhnya” (HR. Muslim no. 725).
Dalam pelaksanaan shalat qobliyah subuh, masih banyak yang bingung dikerjakan setelah adzan subuh atau boleh dikerjakan sebelum terdengar adzan.
Lantas, kapan pelaksanaan shalat sunnah qobliyah subuh atau shalat fajar? berikut penjelasan Ustaz Adi Hidayat, dikutip dari YouTube Adi Hidayat Official, Sabtu (21/9/2024).
dok.tangkapan layar YouTube
"Maksud shalat sebelum subuh itu sebelum shalat fardhu di waktu subuh dikerjakan. Jadi masuk waktu subuh adzan, ada waktunya," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Namun, bagi yang tidak mendengar suara adzan, namun sudah masuk waktu subuh, maka boleh menunaikan shalat sunnah qobliyah subuh sebelum mengerjakan yang wajib.
"Atau anda tidak dengar adzan, tapi sudah masuk waktu subuh, maka anda tunaikan shalatnya dulu dua rakaat itu yang dimaksud dengan dua rakaat shalat sunnah fajar," ujarnya.
Ustaz yang akrab disapa UAH ini juga menegaskan keutamaan shalat fajar yang lebih baik dari dunia dan seisinya.
"Dalilnya disampaikan oleh Nabi SAW, dua rakaat yang ditunaikan di waktu fajar sebelum shalat fardhu ditunaikan, itu lebih baik dari dunia dan seisinya," ungkapnya.
"Jika sunnahnya lebih baik dari dunia dan seisinya, lalu bagaimana dengan fardhunya," lanjutnya.
Jadi, shalat sunnah qobliyah subuh atau shalat fajar dikerjakan setelah adzan, bukan sebelumnya. Sebab, jika belum adzan subuh, itu masih waktu tahajud.
"Jadi yang dimaksud, bukan sebelum waktu subuh. Kalau waktu subuh belum tiba, itu masih waktu tahajud," jelas UAH.
Berikut salah satu hadits yang menyebutkan tentang waktu shalat sunnah qobliyah subuh atau shalat fajar.
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dahulu diam antara adzannya muadzin hingga shalat subuh. Sebelum shalat subuh dimulai, beliau dahului dengan dua raka’at ringan.” (HR. Bukhari no. 618 dan Muslim no. 723). (klw)
waallahualam
Load more