Adi Hidayat Ingatkan Pemimpin untuk Amanah: Khalifah Umar bin Khattab Blusukan sudah Sejak Dahulu Namun…
- Tangkapan Layar/YouTube Ustaz Abdul Somad
Khalifah Umar kemudian datang ke rumah ibu itu sambil menggendong gandum.
“Bu ini saya ada gandum. Bahkan Khalifah Umar masakin,” ujar Ustaz Adi Hidayat.
“Ketika mengerjakan itu dia tidak menyebutkan dia khalifah. Bahkan saat umar masak, si ibu masih menghina Umar, wahai umar enak-enak di istana yang datang orang lain” lanjutnya.
Namun mendengar itu, Khalifah Umar tidak marah.
Hal ini karena Khalifah Umar tahu bahwa tugas dia sebagai pemimpin akan diminta pertanggungjawabannya di hadapan Allah SWT.
Hal ini sebagaimana hadis berikut ini.
Rasulullah ﷺ bersabda,
"Setiap dari kalian adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang ia pimpin." (HR. Bukhari dan Muslim)
Pemimpin juga harus bersikap adil.
Hal ini sebagaimana firman Allah SWT berikut ini.
۞ اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُكُمْ اَنْ تُؤَدُّوا الْاَمٰنٰتِ اِلٰٓى اَهْلِهَاۙ وَاِذَا حَكَمْتُمْ بَيْنَ النَّاسِ اَنْ تَحْكُمُوْا بِالْعَدْلِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ نِعِمَّا يَعِظُكُمْ بِهٖ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ سَمِيْعًاۢ بَصِيْرًا
Innallāha ya'murukum an tu'addul-amānāti ilā ahlihā, wa iżā ḥakamtum bainan-nāsi an taḥkumū bil-‘adl(i), innallāha ni‘immā ya‘iẓukum bih(ī), innallāha kāna samī‘am baṣīrā(n).
Artinya: Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanah kepada pemiliknya. Apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia, hendaklah kamu tetapkan secara adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang paling baik kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (QS. An Nisa Ayat 58).
Itulah contoh sifat pemimpin dari Umar bin Khattab yang sebaiknya dicontoh oleh setiap Muslim, dimana ia sering kali berjalan keliling Madinah di malam hari untuk mengetahui keadaan rakyatnya tanpa pengawalan.
Load more