Mau Shalat Dhuha Jangan Lupa Baca Doa Ini, Kata Ustaz Syafiq Riza Basalamah Ada dalam Hadits Sahih Bisa Gugurkan Dosa
- dok.ilustrasi iStock
Jakarta, tvOnenews.com-- Menunaikan shalat dhuha dalam kehidupan sehari-hari sangatlah dianjurkan dalam Islam.
Sebab keistimewaan shalat dhuha bisa didapatkan, bila bersungguh-sungguh dalam menjalankannya.
Dalam pelaksanaannya, Ustaz Syafiq Riza Basalamah menyampaikan agar lebih afdhol juga pakai doanya.
Hal ini dilakukan usai shalat dhuha. Disampaikan mampu mengabulkan hajat atau doa sampai gugurkan dosa.
Mungkin jarang ada yang tahu doa atau zikir ini, meski ada dalam hadits sahih.
Sebagaimana diketahui, keutamaan shalat dhuha diantaranya, dapat mengundang dan melancarkan rezeki serta menjadi amalan penghapus dosa.
Dalam ceramahnya yang di YouTube Liaistifaroh, dikutip Minggu (1/9/2024). Ustaz Syafiq Basalamah mengungkapkan doa shalat dhuha yang mudah.
Doa ini merupakan bacaan sunnah yang dibaca setelah shalat dhuha yang diriwayatkan oleh Aisyah RA.
Sebagaimana hadits Bukhari bahwa, Nabi Muhammad SAW melaksanakan shalat dhuha, kemudian beliau berkata 'Allahummaghfirli watub alayya innaka antat tawwabur rahim' sebanyak 100x.
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: صَلَّى رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم الضُّحَى ثُمَّ قَالَ: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ، حَتَّى قَالَهَا مِئَةَ مَرَّةٍ
Artinya: Aisyah berkata, "Rasulullah SAW melaksanakan sholat dhuha, kemudian beliau mengucapkan: Allahummaghfirli wa tub 'alayya innaka antat tawwabur rohim (Ya Allah, ampuni dosa saya dan terimalah taubat saya. Sesungguhnya Engkau maha penerima taubat dan Maha Pengampun), hingga 100 kali." (HR Bukhari).
Lwb lanjut, disampailan Ustaz Syafiq Riza Basalamah, kalau bacaan itu umum dibaca setelah shalat dhuha bukan merupakan sunnah dari Nabi Muhammad SAW.
"Jadi inilah bacaan yang sunnah dibaca setelah shalat dhuha," ungkap Ustaz Syafiq Riza Basalamah.
"Adapun bacaan Allahumma Inna dhuha, dhuha uka, wal bahaa bahaa uka, itu doa bukan sunnah dari Rasulullah SAW," jelasnya.
Load more