News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tidur Kebablasan dan Bangun Kesiangan Jam 7,8,9 Pagi Masih Boleh atau Tidak Shalat Subuh? Ustaz Adi Hidayat Bilang Sama Seperti Masuk Kerja...

Memangnya boleh lakukan shalat subuh meski bangun kesiangan jam 8 pagi? Ustaz Adi Hidayat bilang kalau tidak boleh sembarangan mengganti shalat dengan tujuan
Rabu, 14 Agustus 2024 - 15:19 WIB
Tidur Kebablasan dan Bangun Kesiangan Jam 7,8,9 Pagi Masih Boleh atau Tidak Salat Subuh Ustaz Adi Hidayat Bilang Begini, Ternyata...
Sumber :
  • Istockphoto

tvOnenews.com - Banyak orang sering kesiangan melaksanakan shalat subuh karena berbagai alasan, salah satunya begadang menonton sepak bola.

Lantas apakah masih bisa shalat subuh meski bangun kesiangan jam 8 pagi? Berikut penjelasan Ustaz Adi Hidayat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Shalat lima waktu merupakan ibadah wajib yang harus dilaksanakan oleh setiap umat Islam. 

Namun, dari lima waktu shalat tersebut, shalat Subuh dan shalat Isya sering kali dianggap paling berat untuk dijalankan, terutama karena waktu pelaksanaannya yang berada di ujung malam dan awal pagi. 

Hal ini tercermin dalam hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, di mana Rasulullah SAW bersabda:

وَعَنْهُ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَثْقَلُ الصَّلَاةِ عَلَى الْمُنَافِقِينَ صَلاَةُ الْعِشَاءِ وَصَلاَةُ الْفَجْرِ وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِيهِمَا لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوا. (مُتَفَقُ عَلَيْهِ)

Artinya: "Shalat yang paling berat bagi orang-orang munafik adalah shalat Isya dan shalat subuh. Sekiranya mereka mengetahui pahala yang terdapat dalam dua shalat itu, pasti mereka mendatanginya meskipun dengan merangkak." 

Meskipun demikian, ada kalanya seorang Muslim melewatkan waktu shalat subuh karena berbagai alasan, seperti tertidur terlalu lelap. 

Lantas, apa yang harus dilakukan jika seseorang terbangun setelah waktu subuh berlalu, misalnya pada pukul 7 atau 9 pagi? 

Apakah shalat subuh tersebut masih boleh dilakukan meski bangun kesiangan?

Ustaz Adi Hidayat, seorang ulama yang dikenal dengan ceramahnya yang mendalam, memberikan panduan bagi mereka yang terbangun setelah waktu subuh berlalu.

Menurut beliau, orang yang terlambat melaksanakan shalat subuh harus segera bertaubat kepada Allah SWT. 

Ia mengibaratkan keterlambatan shalat subuh seperti keterlambatan masuk kerja, yang tentu saja salah dan tidak dibenarkan.

“Sama seperti orang masuk kantor pukul 07.30 tapi Anda masuk pukul 09.00 ya jelas salah. Kalau shalat subuh pukul 04.28 namun Anda mengerjakannya 08.24 ya salah, padahal itu kan panggilan Allah,” kata Ustaz Adi Hidayat dalam salah satu ceramahnya.

Beliau menegaskan bahwa tidak diperbolehkan melaksanakan shalat di luar waktunya dengan tujuan menggantinya secara sembarangan.

"Jadi nggak boleh Anda menunaikan subuh di waktu dzuhur, dzuhur pengin dirapel maghrib ya nggak bisa," tegasnya. 

Aturan dalam Islam sudah jelas bahwa jamak shalat hanya bisa dilakukan dalam kondisi tertentu dan antara waktu-waktu shalat yang telah ditentukan, seperti dzuhur dengan ashar atau maghrib dengan isya. 

Sementara subuh, tidak bisa dijamak dengan shalat lainnya karena jarak waktu subuh yang cukup jauh dari Isya.

Berdasarkan berbagai pandangan ulama, shalat subuh yang dilakukan setelah waktunya karena tertidur atau tidak sengaja, tetap sah dan harus dilaksanakan segera setelah terbangun.

Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Abu Qatadah RA:

مَنْ نَامَ عَنْ صَلَاةٍ أَوْ نَسِيَهَا فَلْيُصَلِّهَا إِذَا ذَكَرَهَا

Artinya: "Barang siapa yang tertidur sehingga terlewat shalatnya atau lupa melaksanakannya, maka hendaklah ia segera melaksanakannya ketika ia ingat."

Hadist ini menunjukkan bahwa shalat yang terlewat karena alasan tertidur masih bisa dan wajib untuk dilakukan saat seseorang terbangun. 

Memangnya boleh shalat subuh meski bangun kesiangan jam 8 pagi? Ustaz Adi Hidayat bilang kalau tidak boleh sembarangan mengganti shalat dengan tujuan untukIlustrasi bangun kesiangan hingga lupa shalat subuh. Sumber: istockphoto

Ustaz Adi Hidayat pun menguatkan hal ini dengan mengatakan, "Kalau orang ketiduran tiba-tiba bangun maka seketika tibalah waktu shalat pada saat itu, tetap dia harus mengerjakan shalat sesuai waktu bangunnya. Itu hadistnya shahih."

Namun, jika seseorang dengan sengaja begadang untuk hal-hal yang tidak penting, seperti menonton pertandingan bola hingga mengabaikan waktu subuh, maka ini jelas merupakan sebuah dosa

Dalam hal ini, niat dan penyebab keterlambatan menjadi faktor yang sangat penting dalam menentukan apakah seseorang berdosa atau tidak.

Ustaz Adi Hidayat juga mengingatkan bahwa bagi siapa pun yang sering melakukan kelalaian, termasuk dalam shalat subuh, tidak boleh berputus asa dari ampunan Allah SWT. 

Allah Maha Pengampun dan Maha Penerima Taubat, terutama bagi hamba-Nya yang benar-benar menyesali kesalahannya dan berusaha untuk memperbaiki diri.

Sebagai penutup, beliau menekankan bahwa shalat orang yang tertidur adalah pada waktu bangunnya.

Ini adalah bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya, sehingga tidak ada alasan untuk meninggalkan shalat, meskipun terlewat dari waktu yang telah ditentukan.

Dengan demikian, penting bagi setiap Muslim untuk selalu berusaha melaksanakan shalat tepat pada waktunya, serta memahami dan mengamalkan tuntunan jika suatu waktu terlewat dari shalat subuh.

Jangan pernah meremehkan panggilan Allah, karena shalat adalah tiang agama yang harus dijaga sebaik-baiknya.

Wallahua'lam.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

 

(udn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Megawati Hangestri memasuki Proliga 2026 dengan situasi yang berbeda dari musim-musim sebelumnya. Megatron akui tekanan lebih berat ketimbang liga voli Korea.
Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Masih ingat dengan duet legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014 silam? Senjata kanan milik Persib itu sukses antarkan Maung Bandung di era kejayaan.
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Berikut tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar".
Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT