Ketika Shalat Amalkan Doa Iftitah Sesuai Anjuran Rasulullah SAW, Ternyata Bacaannya Bukan Inni Wajjahtu Kata Ustaz Adi Hidayat
- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Ia menyatakan bacaan doa iftitah biasa diamalkan Rasulullah SAW yakni "Allahumma Baa'id baiynii wa baiyna".
Bacaan Doa Iftitah Shalat Ajaran Rasulullah SAW
اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَايَاىَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ ، اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ
Allahumma Baa'id baiynii wa baiyna khothooyay kamaa baa'adta baiynal masyriqi wal maghribi, Allahumma naqqinii minal khothooya kamaa yunaqqots tsaubul abyadhu minad dannasi, Allahummaghsil khothooyaya bilmaa i wats tsalji wal barodi.
Artinya: "Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau telah menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian yang putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin." (HR. Bukhari)
Ustaz Adi Hidayat menyampaikan bahwasanya kedua bacaan doa iftitah yakni Allahumma Baa'id dan Wajjahtu biasa dibaca Rasulullah SAW ketika shalat.
Pendakwah asal Pandeglang itu pun membenarkan kedua bacaan tersebut bisa dibaca ketika shalat setelah takbiratul ihram dan sebelum Al-Fatihah.
"Pertanyaannya, bukan mana yang benar. Tapi kapan Nabi membaca Allahumma Baid, dan kapan Nabi membaca Wajjahtu," terangnya.
Kemudian, pendakwah usia 39 tahun itu menyampaikan perbedaan bacaan doa iftitah sudah populer karena keduanya sering diucap Rasulullah SAW.
Meski demikian, ia menyebut Rasulullah SAW hanya membaca Inni Wajjahtu ketika di kegiatan lempar jumrah dan akan menyembelih hewan kurban.
Ia menerangkan bacaan Inni Wajjahtu diucap oleh Rasulullah SAW berdasarkan hadits riwayat dari Jabir bin Abdullah.
Load more