Jakarta, tvOnenews.com-- Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba (AGK) yang kini ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menarik perhatian publik Indonesia.
Sebab Eks Gubernur Malut itu, diketahui menggunakan uang 3 Miliar untuk Ngamar Bareng dengan 34 wanita cantik. Hal ini diungkapkan oleh saksi terdakwa, Eliya Gabrina Bachmid di PN Ternate, Kamis (19/7).
Diketahui, Aliya merupakan anggota DPRD Kabupaten Halmahera Selatan itu mengantar dan menemani wanita yang jumlahnya sudah puluhan orang untuk bertemu dengan AGK di Hotel.
Sesampainya di Hotel, Aliya hanya sebatas mengantar dan langsung meninggalkan perempuan dengan AGK di dalam kamar dengan durasi 1-2 jam.
Hal yang menjadi sorotan dan dianggap kode maut seorang lansia ini, cukup dengan kata Cinta atau Ayu sebagai makna untuk bertemu seorang wanita di Kamar.
Di mana Aliya yang terlebih dahulu menghubungi ajudan maupun langsung ke AGK dengan memakai kode "Ayu" atau "Cinta".
Setelah direspons, maka saksi menuju ke hotel bersama wanita yang akan dipertemukan dengan AGK.
Eliya mengaku total uang dikeluarkan hanya untuk membayar wanita tersebut nilainya mencapai Rp3 miliar, dan biasanya bertemu mulai di hotel Bidakara Jakarta, Swiss-Belhotel Jakarta, dan Hotel Bela di Ternate.
Melihat dari kasus di atas soal kasus zina AGK eks Gubernur Malut, mengingatkan firman Allah SWT dalam Surah Al-Isra ayat 32:
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنٰىٓ اِنَّهٗ كَانَ فَاحِشَةًۗ وَسَاۤءَ سَبِيْلًا
wa lâ taqrabuz-zinâ innahû kâna fâḫisyah, wa sâ'a sabîlâ
Artinya: "Janganlah kamu mendekati zina. Sesungguhnya (zina) itu adalah perbuatan keji dan jalan terburuk."
Lantas bagaimana pandangan ahli agama, seperti Buya Yahya?, mendengarkan ceramah Buya Yahya dalam YouTube Al Bahjah Tv, soal dosa zina, simak penjelasannya berikut ini.
Melihat firman Allah SWT zina sudah dipastikan sebagai salah satu perilaku dosa, dosa yang sangat besar.
Namun, dalam Islam juga terbuka pintu lebar maaf Allah SWT untuk para pendosa, seperti pelaku zina. Kuncinya, kata Buya Yahya harus fokus dan serius untuk taubat.
Buya menegaskan agar tidak menunda, karena ajal tiba tidak ada yang tahu.
“Yang terpenting adalah ayo bergegas bertaubat. Jangan menunda taubat esok hari. Siapapun yang pernah masuk wilayah zina, Allah Maha Pengampun," ungkap Buya, dikutip Minggu (4/8/2024).
"Takutlah jika ternyata sudah dicabut nyawa sebelum bertaubat kepada Allah dan terhinakan dengan dosa tersebut, maka selagi masih ada pintu maaf," imbuhnya.
Sehingga dengan begitu, kata Buya insyaAllah, Allah akan memaafkan kita. Serius dalam taubat, maka mohon ampun.
Kata Buya Yahya, semoga dibuka pintu tobat seluas-luasnya, khususnya orang yang pernah berzina. (Klw).
Waallahualam
Load more